Memiliki kans besar untuk mengalahkan Marquez dengan memperbaiki hasil di Warm-up session sebagai pembalap ke 3 tercepat rupanya memberikan beban tersendiri bagi pemilik nomor motor 99 dari yamaha factory racing ini.
Tentunya selain Rossi, Lorenzo lah yang diharapkan akan memberikan perlawanan sengit pada the baby alien yang pernah mendominasi balapan di sirkuit yang sama setahun silam. Kenyataan berbicara lain, Lorenzo yang kehilangan konsentrasi memulai balap dengan buruk.
Yup, inilah awal bencana dan mimpi buruk Lorenzo yang berharap bisa berbuat banyak untuk menggulingkan tahta sang juara bertahan. Disaat start akan dimulai, Lorenzo melakukan kesalahan fatal dan terbukti Jump Start. Mimpi buruk inilah yang mengantarkan Lorenzo mendapatkan penalty dari Race Direction untuk memasuki pit akibat kelalaiannya.
Padahal, jika Lorenzo tak melakukan jump start bisa jadi jalannya pertandingan balap kali ini akan seru dan tidak membosankan. Mengingat, meksipun sempat menjadi yang terakhir, Lorenzo terbukti mampu merangkak naik dan memperbaiki posisinya hingga finish di posisi ke 10. Bahkan mendekati Rossi yang melempem dan melorot ke posisi 8. Namun, keberuntungan tetaplah hilang dan Lorenzo harus lebih fokus dan konsisten lagi di seri balap berikutnya. (fnc)
______________
Related Posts :
[display-posts category=motogp]
waow
Sudah seharusnya fokus dan tidak buru-buru…
Secara psikologis dia pada posisi dibawah Marquez
Seharusnya lebih hati-hati dan bijaksana plus dewasa
Nggak grusa-grusu… Karena hukuman penalty melalui
pitlane adalah sangat ringan…dibanding bernafsu dan
berakibat seperti di Losail Qatar… Andai kemarin bagus
dan tidak jump start, tapi keburu betot gas sementara ban
belum siap…terus kejadian seperti di Losail, kan malah
nggak dapat poin sama sekali…sayang kan??
Sayang untuk pebalap se-kaliber Jorge Lorenzo yang
punya julukan Mr. Konsisten
CMIIW
————–
http://nyobamoto.com/2014/04/14/motogp_sirkuit-austin-yang-menang-captain-america/
Beuh kasihan amat Lorenzo