Banyak Pabrikan Memasang Knalpot di Sebelah Kanan, Apa Alasannya ?

Motomaxone.com – Musim berganti waktu pun berubah. Tren sepeda motor masa kini juga turut berubah dengan perubahan jaman tersebut. Seperti tren motor 125cc yang saat ini mulai bergeser dengan hadirnya lebih banyak produk motor 150cc di banyak segmen.

Alasan Pabrikan Memasang Knalpot di Posisi Kanan

Tapi tak hanya tren saja yang berubah, namun teknologi, fitur dan lain sebagainya pun berubah seiring dengan tuntutan jaman yang membutuhkan inovasi. Seperti sistem pengapian platina berganti CDI, sistem pengkabutan bahan bakar dari karburator menjadi injeksi.

Namun jika bisa menilik lebih lanjut, sebagian besar pabrikan motor masih mempertahankan untuk memasang knalpot di posisi kanan. Aneh juga memang. Kok nggak berinovasi dipindahkan ke kiri atau semisalnya.

Alasan menarik seperti yang pernah disampaikan drivespark menyebutkan bahwa sepeda motor untuk pertama kalinya dibuat dengan masih menggunakan pedal layaknya sepeda kayuh. Karena alasan tempat itulah, knalpot ditempatkan di belakang bagian bawah.

Teknologi yang semakin maju ternyata menghilangkan fungsi pedal. Namun disisi kiri digantikan dengan kehadiran rumah transmisi disisi kiri. Sedangkan disisi kanan digunakan untuk knalpot. Tentunya penempatan bagian motor tersebut tidak bisa sembarangan.

Diperlukan pembagian ruang yang merata sehingga keseimbangan berat motor akan tetap terjaga. Alhasil akan berdampak pada pengendalian motor yang lebih baik.

Selain karena fungsi, dalam perkembangan otomotif. Penempatan knalpot juga didasarkan atas tipe motornya sendiri. Ada yang masih bertahan ditempatkan di posisi kanan belakang bawah. Ada pula yang dikanan atas (motor trail). Ada pula yang ditempatkan dibelakang bagian tengah dibawah lampu belakang untuk motor-motor yang mengusung silinder lebih dari satu. Ada pula yang lebih memilih pengaplikasian dua knalpot kanan kiri seperti Suzuki Inazuma misalnya.

Kini lebih tren dengan knapot underbelly untuk motor yang didominasi oleh tipe sport. Penempatan knalpot dibagian tengah bawah untuk meningkatkan Centre of Gravity. Semua itu dirancang dengan tetap memperhatian kaedah fungsionalitasnya untuk kemudahan dalam pengendalian motornya sendiri. Tapi menurut penulis sendiri, secara estetika knalpot disebelah kanan lebih memberikan kesan familiar untuk konsumen indonesia. (red)