Yamaha Pastikan Mesin DOHC 150cc Bukan Untuk Vixion….. Positioning Sport Naked 150cc Premium Disinyalir Berlabel MT Series !!
|Bagi penyuka brand yamaha sudah barang tentu sedikit gregetan dengan langkah yamaha yang terkesan tak begitu peduli dengan keinginan konsumennya. Betapa tidak.. sudah sejak lama konsumen memimpikan yamaha mengakhiri perubahan minor yang tak signifikan merupakan total produk Yamaha Vixion. Maklum saja produk dengan label best seller ini hanya mendapat perubahan penampilan saja tanpa dibarengi dapur pacunya.
Fn sempat berbincang dengan salah seorang internal yamaha, ngobrol panjang lebar… fn sengaja membuat slentingan bahasan akan rencana yamaha untuk membuatkan vixion mesin DOHC. Beliau pun ternyata tak yakin YIMM akan membuat Vixion menjadi DOHC seperti yang diinginkan konsumen. Lah…. mengapa demikian?
Vixion menjadi brand image produk sudah cukup lama, meskipun mengusung mesin SOHC dengan kapasitas 150cc…. produk tersebut sudah memenuhi kebutuhan kebanyakan masyarakat yang memilikinya untuk menemani aktifitas mereka. Vixion sukses menjadi motor sport 150cc naked bike sejuta umat sejak kemunculannya 2007 silam… tentu saja jika YIMM secara mendadak mengganti vixion dengan basis DOHC sesuai tuntutan konsumen.. maka ada celah yang bisa dimanfaatkan kompetitor. Jelas tidak mungkin produk dengan nilai jual yang tinggi ini disuntik mati hanya karena mengubah basis mesinnya… jelas nggak mungkin broh…
Rupanya rencana besar yamaha ini mulai terbaca fn dari pernyataan yang disebutkan seperti diatas. Yamaha disinyalir akan membuat rencana mirip dengan segmen matic yang dipilah sesuai image yang berkembang dimasyarakat. Jika matic ada seri GT sebagai segmen matic premiumnya… maka yamaha membuat image matic dengan seri Mio sebagai segmen matic yang lebih terjangkau secara harga. Nah dari sini sudah bisa ditebak kan nantinya akan bagaimana?
Yup… tepat sekali. Segmen sport 150cc milik yamaha akan dibagi sesuai imagenya. Yamaha Vixion tak akan digeser ataupun digusur kemanapun. Vixion dengan ciri khas 150cc, SOHC nya akan tetap menjadi produk flagship kebanggaan konsumen yamaha yang menawarkan banyak kelebihan dalam hal teknologi namun secara harga tetap terjangkau. Nah untuk segmen sport 150cc DOHC tentu saja YIMM akan menempatkannya di posisi sport premium. Jika demikian lalu apa namanya? Bisa jadi MT series akan cukup tepat dijadikan nama, mengingat MT-25 sudah membentuk image naked bike premium yang sebentar lagi akan meramaikan pasar motor di indonesia. (~fn)
___________________
Related Post :
- Tips Anti Pegal Berkendara Sepeda Motor, Lakukan 5 Poin Penting Ini !
- Livery Spesial Tim GYTR MJC YZ125, Inspirasi Modifikasi Yamaha WR 155 R
- 7 Tips Berkendara Motor Lewati Jalan Rusak
- Yamaha WR 155 R, Unjuk Gigi di Supermoto International Ride Day
- Touring Aman dan Nyaman Bersama Yamaha Grand Filano Hybrid
- Let’s Gear Up Short Video Challenge Bareng Yamaha Gear 125, Yuk Ikutan !
- Yamaha MX King 150, King of Street Tampil Baru di Bulan Mei 2023
- Seri ke-2 R3 bLU cRU European Championship 2023 Catalunya, Pembalap Yamaha Optimis
- Senggolan Sedikit Kena Hukuman, Bos Ducati : Mau Balapan Betulan atau Main Playstation !!
- Yamaha Gear 125 2023, Varian Warna Baru di Awal Bulan Mei. Berikut Harga OTR Malang
Dari statement Morimoto San, disusul bisikan dari OD dan spyshoot di jalan, sudah kebaca kok strategi YIMM di kelas sport. Strategi PALUGADA di kelas gurih Sport 150 cc ! Ini ditempuh setelah Yamaha sadar gak mungkin lagi bisa numbangin Honda di matic, maka dia harus habis-habisan membangun imej RAJA MOTOR SPORT. Ke depan (di mulai tahun ini), lini sport Yamaha mungkin akan seperti ini :
• SPORT 150 DOHC : R15-ZR (sebut saja dulu begitu) dan MT-15 (versi nakednya)
• SPORT 150 SOHC : NVA (Commuter), Xabre (supermoto Style), dan New R15 (full-fairing dengan upgrade mesin dan desain). Termasuk juga motor trail WR-150
Klo YIMM mau menjamin kelanggengan tahta best selling sportnya, YIMM harus membuat produk yang jadi legenda atau landmark pada kelasnya. kalo dulu yamaha (bukan YIMM) yang selalu membuat gebrakan teknologi yang dipake kompetitornya mpe sekarang. contoh Monoshock (YZ250 1975), deltabox (TZR250 1985), exup (FZR series tahun 87), vertical stacked gearbox (R1 1998), advanced clutchless shift crutchlow’s R6 (SBK 2010), dan rangka teralis 2 tahun sebelum ducati monster (SDR 200 tahun 1986).
kalo mau membuat gebrakan di kelas 150cc, ya harus mentok dohc, v-twin (FZR150), atau pararel twin, dengan desain yang khas, fairing kokoh gaya supersport, usd, banana arm dengan advanced shock (minimal pro link), speedo digital, led light, performa yang jauh dari kompetitor. pokoknya motor 150 cc impian para costumer. costumer pasti pengen mewujudkan impiannya. impian lah yang menjual kepada costumer.
harga memang bakal mahal.. tapi pembeli tetap akan ada. yang penting jadi pasak untuk posisi yamaha di kelas 150cc. ini bakal jadi investasi image jangka panjang.the bike akan jadi dream bike dikelas 150cc.
langkah ini adalah langkah yang dilakukan KMI di negara kita dengan image Ninja 250 dan nanti jadi Ninja 250 4 silinder. YIMM harus bisa juga melakukannya.
Dan pentingnya menjadi pertama… bukan terus menjadi follower pabrikan lainnya
betul bro, jadi pioneer. 150 dohc premium class. itu ide bagus.
anyar maneh..
strategi pabrikan macem-macem emang
Mongtor anyar maning……
Video versi jalan raya RC213V siap launching
http://motorrio.com/2015/06/05/honda-rc213v-s-clear-images-and-video-revealed/#
“produk tersebut sudah memenuhi kebutuhan kebanyakan masyarakat yang memilikinya untuk menemani aktifitas mereka”
jadi embel-embel “motor sport” harusnya di buang dong :p
sport tetap harus diartikan sebagai segmentasi produk… bukan pengartian yg sebenarnya… mengingat semua akan tetap menjadi produksi massal untuk kebutuhan berkendara
juossssss giandos 😀
http://cicakkreatip.com/2015/06/06/motor-trail-mini-yamaha-pw50-belikan-anakmu-gan/
mantab… 🙂