fncounter.com – Race Direction, tentu bagi anda pembaca yang sering kali melihat perlombaan balap seperti Formula1, MotoGP ataupun Superbike sudah familiar dengan sebutan itu. Race direction biasanya memiliki kewenangan untuk proses investigasi yang berkaitan dengan jalanannya sebuah kompetisi balap. Investigasi yang mencari tahu apakah ada unsur kesengajaan, kecurangan dan sebagainya berkaitan dengan insiden yang terjadi saat balapan berlangsung. MotoGP Motul TT Assen 2015 menyisakan insiden yang terjadi dari duel seru antara 2 bintang yaitu Valentino Rossi dan Marc Marquez yang terlibat senggolan keras. Siapakah yang salah, Rossi atau Marquez ? Apakah kemenangan Rossi legal ?
Senggolan Rossi dan Marquez di tikungan terakhir sirkuit Assen dianggap oleh race direction sebagai insiden balap. Kedua pembalap mendapatkan posisi yang sulit untuk saling mencari keuntungan dalam memenangkan balapan. Marc Marquez keukeuh bahwa dirinya tidak melakukan kesalahan dalam insiden senggolan yang menyebabkan rossi keluar lintasan meskipun beruntung akhirnya kembali dengan kemenangan.
Jarak yang cukup dekat antara Rossi dan Marquez membuat investigasi menjadi sulit. Semua kamera yang menayangkan insiden tersebut diperiksa tak terkecuali pantauan kamera dari atas yang ada para helikopter sirkuit assen. Kontak kedua pembalap terjadi di akhir tikunagn setelah Rossi mencoba menjauh dari kejaran Marquez, sehingga Rossi yang mendapatkan keuntungan posisi lebih depan mencoba memotong sudut masuk tikungan yang tersisa. Meskipun demikian, hal itu tak semulus perkiraan… cara rossi memotong sisa sudut tikungan tersebut tak diantisipasi oleh Marquez yang saat itu sudah menguasai sudut dalam tikungan… terjadilah benturan keduanya… rossi melebar… Marquez sempat hilang keseimbangan.
Oleh karena itulah kedua pembalap diminta memberikan keterangan masing-masing untuk insiden tersebut. Menurut Rossi, menurut pandangannya dia sudah cukup benar karena unggul pada posisi yang berada didepan marquez, namun akhirnya marquez menyenggolnya dan mendorong dirinya ke luar lintasan. Berbeda pula dengan Marquez, “Saya mempelajari dengan baik tikungan terakhir, bagaimana menempatkan motor ditempat yang benar, tapi saya tidak berharap dia akan memotong” Marquez pun menambahkan bahwa dirinya merasa sebagai pemenang pada balapan tersebut.
Bagi race direction yang sudah membuat ulasan dari semua sudut kamera yang dimiliki menyebutkan faktor penentu kemenangan terdapat pada pembalap yang berada didepan dalam hal ini Valentino Rossi. Race direction juga mempelajari cara rossi masuk ke tikungan terakhir tersebut dari sudut atas dari kamera yang ada pada heli, didapati rossi melakukan aksi yang sama pada saat masuk tikungan tersebut. Poin kebenaran yang bisa diambil adalah Rossi yang berada didepan memiliki hak atas racing line miliknya yang kemudian dilanggar oleh Marquez yang memaksakan masuk lewat sudut dalam, inilah yang menjadi dasar insiden tabrakan dengan rossi dan membuat the doctor keluar lintasan. Sebuah kondisi yang tak bisa dihindari dari apa yang diutarakan kedua pembalap. Alhasil, kemenangan legal didapatkan Valentino Rossi. (~fn)
__________________
Related Post :
[display-posts tag=motogp]
sip saya setuju bawah rossi TIDAK salah.
josss setuju banget dengan pendapat ini.
sip..sama2 ^_^