Try Error Pemasangan Sein LED, Alhasil Dirugikan Bengkel Yang Selama Ini Dipercaya !!
|
Bagi kebanyakan konsumen roda dua, tergantung dengan bengkel menjadi pilihan terbaik kala kesibukan sudah tidak lagi memiliki waktu untuk merawat motor kesayangan. Namun tak sepenuhnya bengkel menjadi solusi tingkat dewa dalam memberikan pertolongan dalam hal yang berhubungan dengan modifikasi meskipun modif tersebut sudah banyak dilakukan secara umum.
Nah, kali ini fnc akan membagi tips nih buat pembaca sekalian yang berminat memasang lampu sein LED. Sebelumnya, agar tidak ribet dan kurang pengalaman dalam memasang sein LED, fnc pergi ke bengkel yang biasa fnc percaya di daerah blimbing malang, yaitu Karunia Nyata Motor. FNC coba konsultasi terlebih dahulu apakah pernah punya pengalaman dengan memasang sein LED, jawab mereka bisa.
Dalam hati lega, kalau memang pernah dan bisa, fnc langsung menanyakan bahan2 yang diperlukan diantaranya flasher khusus LED dan LED kuning. Lha kok ternyata cuma tersedia putih, dan itupun kelewat mahal harganya, 60rb sepasang…. busyet dah. Berikut diberikan diambilkan flasher 10rb , setelah fnc cek kok tertulis flasher universal, fnc ngotot meminta flasher khusus LED dan dibilangnya ini bisa dipake lampu LED. Ya sudahlah… bongkar otak atik kesana kemari, si mekanik malah mikir keras mencari flasher sein Jupiter MX. Fnc sendiri sebenarnya sudah tahu, tapi biarlah dicarinya sendiri.
Setelah mentok gak nemu, fnc baru beritahu tuh mekanik kalau flasher sein mx ada di bagian batok lampu utama. Setelah itu baru diganti flasher bawaan dengan flasher universal tersebut plus dipasang pula 2 pasang LED Putih ( terpaksa lha wong g tersedia kuning 😀 ). Akhirnya problem terjadi, LED sein nggak mau berkedip dan kedua sein kanan-kiri juga menyala bersamaan. Mekanik pun bingung (*dalam hati.. .sesuai dugaan bengkel ini gak ada pengalaman pasang sein LED).
Setelah itu, si mekanik konsultasi dengan mekanik lainnya, dan mereka menyebutkan bahwa untuk memasang LED wajib diberikan beban tambahan karena beban lampu LED sangat kecil dibandingkan bohlam sein bawaan motor. Logikanya memang masuk akal, namun satu kesalahan mereka adalah ada pada penjelasan flasher universal nya yang dikatakan bisa digunakan untuk LED, kalau bisa untuk LED harusnya kan lancar tanpa beban bohlam lagi.
Fnc pun berargumen dengan mekanik yang memasang, #mas apa gak bisa tanpa beban bohlam lagi? Apa flashernya yang nggak bener? #jawabnya : iya mas harus pake bohlam untuk beban lagi. Yo wes lah…. lihat hasilnya aja. Akhirnya salah satu dari jalur sein yaitu dibagian depan diberikan masing2 bohlam standar untuk bebannya dengan cara dijumper dengan jalur sein yang depan kanan-kiri yang sudah menggunakan LED. Setelah dijumper dengan bohlam standar masing2 jalur kanan kiri satu buah bohlam, LED pun bisa menyala berkedip.
Tapi, hasilnya tak sesuai ekspektasi, lampu menyala redup sekali, benar-benar dikecewakan dengan pelayanan bengkel yang biasa fnc percaya. Harusnya jika memang tak memiliki pengalaman memasnag LED Sein dengan baik, tak perlu memaksakan seperti itu. Konsumen yang malah dirugikan dalam hal ini, ngotot pun tak ada gunanya, karena mekanik2 tersebut bersi-keukeuh pendapat mereka sudah benar dalam pemasangannya. Ya sudahlah… saatnya berkreasi sendiri… keep staytune… (fnc)
_____________
Related Post :
- Honda CB150X Lebih Kekar Dengan Crash Bar dan Frame Slider Berkualitas
- Honda Vario 160 Modif Spesial Livery Persebaya Dilelang, Begini Caranya !!
- Modifikasi Honda PCX 160, Motif Karbon Membuat Semakin Mewah
- Modifikator Jawa Timur Juara Nasional Honda Modifikasi Kontes
- 4 Aksesoris Wajib Honda CB150X, Biar Motor Kalian Nggak Terlihat Cupu !!
- Modifikasi Digital All New Vario 160 Livery Repsol Honda NSR SP… Beraura Balap !!
- All New NMAX Berwujud TMAX, Sentuhan Modifikasi Simpel Bikin Beda !!
- Honda CBR 250RR Red Bull, Tampil Kekar Dengan Kaki Besar !!
- Honda CBR250RR Red Eyes, Modifikasi Nampak Simpel Tapi Cukup Mahal
- Restorasi Yamaha Aerox 155 Pemenang Fix & Ride, Ganteng Maksimal !!
Ngeri tuh bengkel, udh berapa lama buka disitu…
Mekanikny kacau abis…
Sini om, ane pasangin aja, ga ush bayar…
Jadi gemes ane sm bengkel n montir”nya….buahahahaha ??
Sudah mas, dah berhasil skrang 🙂
Flasher khusus led pake ic555 aja mas, di toko elektronika banyak
tengkyu masukannya mas.. lain kali saya coba
pernah juga, tapi pas pasang klakson. jadi saya mesti jelasin mekanisme relay ke mekanik (maklum sih , bengkel kecil). jadi mereka salah pasang kabel sehingga konslet dan putus sekring. untung bawa sekring cadangan. setelah dijelasin, baru deh mereka ngeh, coz posisi angka port pada relay kadang tidak bisa dijadikan patokan, karena tiap merk bisa berbeda.
nice info, pentingnya feedback kita untuk mekanik jika kita juga sedikit banyak mengerti skema kelistrikannya. Mengingat mekanik pun memiliki kekurangan.
Supra kan tak pasang juga to Ziii…
Tapi nurut bengkelnya…flasher-nya memang beda dari flasher biasa
Yaaa…Supri jadinya josss déh 😀
—–
http://nyobamoto.com/2014/07/21/motogp_dovisiozo-aman-bersama-ducati-bradl-terancam-di-kick-lcr-honda/
Pasangnya pean lihat detail ndak mbah apa2 yg diubah?
Ya nungguin tapi gak detail sih…
Flasher diganti yang untuk LED 15 ribu kalau nggak salah
Soalnya lampuku kan campur…dua depan LED belakang orinya…jadi mekanik’é yang mempertimbangkan-nya…
Aq gak ngerti…iya iyo thok 😀
Nah itu.. kerja nya sama dengan jumper. Mash andalkan bohlam standar.. kalo kita pean sebelumnya ingin led semua jadi sedikit diperdaya penjualnya mbah cz flashernya memang bukan khusus LED
Ajoorrrr
http://motorrio.com/2014/07/19/test-ride-2104-yamaha-r25-feels-like-the-tagline-part-2-end/#
Nggak sampe ajor… disimpen buat kenang2an buahaha
Lekdjiemumetndase
Respon cepat Yamaha
http://kobayogas.com/2014/07/20/yamaha-merespon-cepat-keluhan-horse-power-dropped-cukup-jelas-kah/
kebanyakan bengkel bagus sekalipun, kalau disuguhin kelistrikan mesti mumet dhase
, waduh lampu led e kok mahal mas, aq kemarin baru beli persis kayak yang digambar itu sepasang cuman 15rb warna hijau. cuman g tak buat sein, buat lampu kota sama speedo 😀
Nah itu.. biasanya cuma 35rb. .mungkin beda merk.
Betul… syangnya meski nggak ngerti kebanyakan sok tau… jadinya konsumen yg jadi korban.
jadi kelinci percobaan mas 😀
Yup nggak apa2 mas… sekalian direview kinerja bengkelnya kan jadi tau untuk konsumen yg lain
sipp