BBM Subsidi Resmi Naik, Premium 8.500, Solar 7.500. Pentingnya Menghapus Mental Subsidi Masyarakat Untuk Kehidupan Lebih Baik
Ketok palu kenaikan BBM bersubsidi resmi ditetapkan dengan keputusan yang langsung disampaikan presiden Joko Widodo. Mulai pukul 00.00 malam ini kenaikan berlaku.
Sebagai upaya pengalihan dari sumber daya konsumtif ke produktif maka hal tersebutlah yang menjadi dasar pertimbangan pemerintah menaikkan harga bahan bakar bersubsidi tersebut.
Berikut harga kenaikan bahan bakar subsidi yang diberlakukan. :
– Premium Ron 88 dari Rp. 6.500 naik menjadi Rp. 8.500/liter
– Solar dari Rp. 5.500 menjadi Rp. 7.500/liter
Dari kenaikan tersebut diharapkan tak perlu adanya kepanikan masyarakat dengan menyerbu SPBU terdekat yang berakibat antrian panjang. Bisa dibenarkan memang, bagi fnc diperpanjangnya subsidi bbm menjadikan mental subsidi semakin kental ditengah masyarakat.
Bukan masyarakat yang menerima secara nyata subsidi tersebut secara maksimal, namun lebih banyak keuntungan tersebut diraup oleh para pelaku bisnis. So, relakanlah kenaikan bbm subsidi ini, fnc pula saat bbm subsidi dinaikkan sebelumnya sudah membiasakan diri mengisi pertamax meskipun terasa berat. So, niat baik yang akan memberikan hasil baik pula. (fnc)
______________
Related Post :
About Post Author
MOTOMAXONE.COM
Like & Share
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Skype(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru)
Terkait
Related posts:
- Penghapusan Subsidi Premium Warnai Tahun Baru 2015, Harga Lebih Murah.. Tapi…
- Polemik Kartu Parkir Berlangganan di Kota Sidoarjo, Kalau Nggak Bermanfaat Untuk Masyarakat Lebih Baik HAPUS SAJA !!
- Sambut Tahun Baru, Bahan Bakar Jenis Premium dan Solar Bakal Turun Harga…. Pengusaha SPBU Tak Ingin Rugi !!
- Kelangkaan BBM Non Subsidi, Imbas Dari Terpaut Tipis dengan Premium. Harusnya SPBU Perbanyak Kuotanya… [Harga BBM Area Malang per 1 Desember 2014]
- Tindak Pemotor Yang Naik Flyover Wonokromo, Antara Membuat Efek Jera dan Menjebak Masyarakat Untuk Target Tilang
Pembuatan Kartu KIS Jokowi…menghamburkan anggaran
—–
http://nyobamoto.com/2014/11/18/menurut-walikota-surabaya-kebijakan-kartu-jokowi-memboroskan-anggaran/
Melihat pidatonya :
“mengalihkan biaya konsumtif kepada produktif…”
Kita lihat beberapa bulan mendatang…
—–
http://nyobamoto.com/2014/11/17/shock-terapi-pertama-dari-presiden-jokowi-bbm-naik-8500/
bukan biaya mbah, namun sektor. Sektor konsumtif ke sektor produktif.
enough!
Terlalu nanggung naiknya,..Kalau memang ingin merubah mental.
http://anangcozzblog.wordpress.com/2014/11/15/yamaha-kenalkan-mio-125-bluecore-kepada-blogger-jabodetabek/
tinggal melihat harga normal dari premium sebenernya. kenaikan 2000 itupun sudah membuat shock. cukup lah untuk berhemat..
Dalam hati kecilku tetep nyesekk
nyesek juga sih, tp dah saya biasakan pertamax sehari2