Pembukaan seri balap motogp yang bertempat di Qatar berakhir sudah, namun balapan yang digadang-gadang bakal seru dan menghibur penonton tak menjadi kenyataan. “Boring”, ya itulah ungkapan untuk siaran motogp dinihari tadi.
Jalannya balapan terkesan monoton, berikut juga peserta balapnya. Tak ada greget sama sekali, benar-benar membosankan sampai2 saya yang menonton mulai moto2 berkali2 kebablas tidur. Tak seperti moto2 yang membuat penonton juga bersemangat.
Awal balapan, Lorenzo langsung merangsek kedepan dikawal oleh duo honda perdrosa dan Stoner. Beberapa lap kemudian giliran Sang Juara bertahan menunjukkan kemampuannya. Yup, Stoner secara berturut-turut melakukan overtaking pada rekan setimnya berikut juga pimpinan lomba sementara saat itu Jorge Lorenzo.
Setelah itu, Stoner tak mampu terkejar oleh dua pembalap dibelakangnya. Juara bertahan tersebut malah semakin memperlebar GAP sampai cukup jauh. Namun diakhir-akhir lap menjelang finish, Stoner mengalami masalah sehingga daya lajunya semakin menurun. Diyakini Stoner mulai kehilangan grip ban yang mulai aus sehingga keadaan ini pun dimanfaatkan dengan baik oleh Lorenzo dan Pedrosa untuk mendahuluinya.
Musim kompetisi 2012 ini memang banyak yang berubah dari kapasitas mesin sampai regulasi. Berikut juga karakter ban Bridgestone Battlax yang dipakai pembalap. Pada tahun lalu banyak pembalap yang mengeluhkan ban Bridgestone yang tidak cepat menyesuaikan suhu lintasan dikarenakan compound Bridgestone musim lalu memang dibuat lebih tebal dan keras. Namun musim ini keluhan pembalap didengan oleh pemasok tunggal ban motogp tersebut. Compound ban dibuat tak terlalu tebal dan lebih lunak supaya lebih cepat menyesuaikan suhu lintasan.
Dari karakter baru ban Bridgestone tersebut, maka pembalap pun diharapkan lebih pandai mengatur ritme permainan untuk menghindari ke-aus-an ban lebih cepat. Keputusan Stoner yang semakin memperlebar jarak dengan lawannya diyakini menjadi senjata makan tuan bagi dirinya karena grip ban lebih cepat habis, sehingga saat menyisakan beberapa lap , RC213V milik stoner semakin lambat dan lawanpun dengan mudah membalikkan keadaan.
Hasil MotoGP GP Qatar 2012 :
Terkait
Apr 9 2012
MotoGP Race GP Qatar, Hemat Ban Kunci Kemenangan Lorenzo
Pembukaan seri balap motogp yang bertempat di Qatar berakhir sudah, namun balapan yang digadang-gadang bakal seru dan menghibur penonton tak menjadi kenyataan. “Boring”, ya itulah ungkapan untuk siaran motogp dinihari tadi.
Jalannya balapan terkesan monoton, berikut juga peserta balapnya. Tak ada greget sama sekali, benar-benar membosankan sampai2 saya yang menonton mulai moto2 berkali2 kebablas tidur. Tak seperti moto2 yang membuat penonton juga bersemangat.
Awal balapan, Lorenzo langsung merangsek kedepan dikawal oleh duo honda perdrosa dan Stoner. Beberapa lap kemudian giliran Sang Juara bertahan menunjukkan kemampuannya. Yup, Stoner secara berturut-turut melakukan overtaking pada rekan setimnya berikut juga pimpinan lomba sementara saat itu Jorge Lorenzo.
Setelah itu, Stoner tak mampu terkejar oleh dua pembalap dibelakangnya. Juara bertahan tersebut malah semakin memperlebar GAP sampai cukup jauh. Namun diakhir-akhir lap menjelang finish, Stoner mengalami masalah sehingga daya lajunya semakin menurun. Diyakini Stoner mulai kehilangan grip ban yang mulai aus sehingga keadaan ini pun dimanfaatkan dengan baik oleh Lorenzo dan Pedrosa untuk mendahuluinya.
Musim kompetisi 2012 ini memang banyak yang berubah dari kapasitas mesin sampai regulasi. Berikut juga karakter ban Bridgestone Battlax yang dipakai pembalap. Pada tahun lalu banyak pembalap yang mengeluhkan ban Bridgestone yang tidak cepat menyesuaikan suhu lintasan dikarenakan compound Bridgestone musim lalu memang dibuat lebih tebal dan keras. Namun musim ini keluhan pembalap didengan oleh pemasok tunggal ban motogp tersebut. Compound ban dibuat tak terlalu tebal dan lebih lunak supaya lebih cepat menyesuaikan suhu lintasan.
Dari karakter baru ban Bridgestone tersebut, maka pembalap pun diharapkan lebih pandai mengatur ritme permainan untuk menghindari ke-aus-an ban lebih cepat. Keputusan Stoner yang semakin memperlebar jarak dengan lawannya diyakini menjadi senjata makan tuan bagi dirinya karena grip ban lebih cepat habis, sehingga saat menyisakan beberapa lap , RC213V milik stoner semakin lambat dan lawanpun dengan mudah membalikkan keadaan.
Hasil MotoGP GP Qatar 2012 :
Like & Share
Terkait
By MOTOMAXONE.COM • MotoGP 0 • Tags: 2012, GP Qatar, Lorenzo, Race