Pembaca sekalian, perkembangan motor baru menyambut tahun 2016 semakin deras. Hal ini tak terlepas dari kemampuan daya beli masyarakat yang cenderung meningkat di setiap tahunnya. Itu menjadi indikasi jelas bahwa pereknomonian masyarakat sudah semakin membaik. Selepas Yamaha meluncurkan Fino 125 Bluecore.. kini satu lagi produk di segmen yamaha bakal hadir… Yamaha Aerox 125 Blue Core. Bagaimana kans persaingannya?
Jika Fino sudah jelas diposisikan untuk memberikan persaingan di segmen sejenis yaitu Retro kepada kompetitornya dengan diferensiasi produk yang cukup mencolok. Dimana FINO 125 Blue Core memposisikan diri sejajar secara harga padahal memiliki kapasitas mesin lebih besar dan diklaim tetap irit, maka tak akan berbeda pula dengan Yamaha Aerox 125 Blue Core.
Selentingan kabar yang masuk ke meja redaksi, bocoran informasi Aerox 125 Blue Core sudah mulai dipersiapkan di gudang pusat Yamaha Indonesia (YIMM). Detail foto bisa masbro dan sis lihat dari foto diatas mengutip dari rekan FN Mas Joe yang berdomisili di pulau dewata.
Dari foto terlihat, background produk-produk yamaha yang cukup banyak. Jelas saja kalau ini memang gudang yamaha yang entah berada di daerah mana. FN tak akan membahas terlalu jauh bocoran asal gambar tersebut melainkan akan menganalisa persaingan di segmen matic 125cc yang bakal diramaikan Aerox 125 Blue Core ini.
Posisi Aerox 125 Blue Core sudah cukup jelas sebagai pengganti Xeon series yang sudah pasti akan DISCONTINUE Produk. So, bidikan dari Aerox 125 Blue Core tak lain adalah Vario series baik itu 125cc ataupun 150cc sekalipun. Secara desain tak berbeda terlalu jauh dengan garis desain Xeon. Namun dari panel dashboard speedometer sangat mirip dengan X-Ride atau malah memang berbagi part ya.
Selain speedometer, setang kemudi Aerox 125 Blue Core juga mengusung konsep telanjang tanpa penutup body, lagi-lagi mirip dengan X-Ride. Oh ya Fino 125 Blue Core juga mengusung konsep kemudi telanjang tanpa cover body.
Disini FN melihat kejelian Yamaha membaca tren pasar. X-Ride diawal peluncurannya memang tak diharapkan terlalu banyak. Yamaha malah menggenjot model reguler macam GT125. Namun nyatanya X-Ride yang tak dianggap serius semakin menguat pangsa pasarnya. Mau bukti? Lihat saja dijalanan, lebih banyak populasi matic X-Ride ketimbang model reguler yamaha pada umumnya.
Disisi mana konsumen meminati X-Ride ? salah satunya adalah pengaplikasian setang telanjang mirip dengan naked bike. Selain lebih stylish juga lebih fungsional, diantaranya setang kemudi bisa digunakan untuk braket GPS ataupun Action Camera yang saat ini semakin marak.
Inilah yang FN sebut, yamaha jeli membaca kenginan pasar. Dengan menjadikan Aerox 125 Blue Core bermodel segaris dengan Xeon dan X-Ride, akan memberikan keleluasaan bagi konsumen memilih desain yang lebih pas. Oh ya, dilihat-lihat garis desain lampu belakang mirip New Vixion ya hehe… menggabungkan beberapa keunggulan produk menjadi satu produk yang diyakini lebih sempurna dari pendahulunya bahkan kompetitornya. Tak lupa, disinyalir kuat headlamp juga sudah menggunakan LED loh…. namun pesan FN, jangan lupakan sektor bagasi yang menjadi fitur andalan matic secara umum…. Full Face harus diakomodir tuh agar segmentasi pasarnya semakin luas… tidak seperti Fino 125 Blue Core yang lebih diperuntukkan bagi cewek. (~FN)
Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.