Work from Home, Begini Cara Mudah Bersihkan Rantai Motor di Rumah

Motomaxone.com – Rantai memiliki fungsi yang cukup penting pada sepeda motor ‘non matik’. Fungsinya sebagai penyalur tenaga dari mesin melalui transmisi menuju ke roda belakang. Mengingat pentingnya fungsi tersebut maka rantai menjadi salah satu komponen yang perlu dirawat secara rutin.

Perawatannya pun harus benar. Tak bisa sembarangan, terutama memilih pelumasnya. Cara yang kurang baik membuat usia rantai menjadi pendek. Itu mengapa membersihkan dan melumasi rantai motor penting dilakukan secara rutin. Paling pas membersihkan rantai motor adalah saat akan mencuci motor.

Untuk melakukan perawatan, pemilik motor perlu mengetahui karakter rantai yang digunakan pada motornya. Jenis rantainya harus paham karena hal ini berkaitan dengan cara merawatnya. Rantai motor sendiri memiliki dua jenis pada umumnya yaitu rantai biasa (tanpa O-ring) dan rantai jenis O-ring.

Keduanya memiliki perbedaan cara membersihkan.

Rantai Biasa. Rantai jenis cukup mudah perawatannya. Jika brosis pembaca sekalian memiliki motor Honda CB150R seperti yang penulis miliki maka jenis rantai yang digunakan oleh CB150R adalah jenis rantai biasa ini.

Rantai biasa terdiri dari logam-logam yang saling terhubung satu dengan yang lainnya. Berbeda dengan jenis o-ring yang memiliki sil karet. Cara membersihkan rantai biasa relatif lebih mudah. Cukup bersihkan dengan sabun colek, bilas dengan air dan biarkan sampai rantai kering dari bekas air.

Selanjutnya tinggal lumasi dengan pelumas. Bisa dengan oli khusus rantai (chain lube) dengan berbagai merk. Honda sendiri menyarankan AHM chain lube sebagai pelumas khusus rantainya karena memiliki keunggulan adanya bahan seperti grease saat minyak pelumasnya mengering sehingga sistem pelumas tidak langsung menghilang.

Sedangkan untuk rantai yang sudah terlanjut berkarat misalnya bisa disemprot dengan cairan oli WD40 untuk menghilangkan karatnya. Baru kemudian tambahkan AHM Chain Lube.

Berbeda lagi dengan rantai jenis o-ring. Adanya sil karet untuk menghubungkan antara mata rantai membuat perawatannya perlu lebih hati-hati. Jangan sampai membersihkan dengan minyak tanah atau bensin misalnya karena bisa mengakibatkan sil karetnya rusak.

Cara mengeceknya keausan mata rantai juga cukup mudah. Goyang rantai yang menempel di gir roda belakang kekanan dan kekiri, kemudian coba tarik kebelakang. Jika cukup kendur maka artinya tingkat keausan semakin tinggi. Berikut jangan lupa cek juga mata girnya. Jika sudah menajam maka, baik gir maupun rantai perlu diganti sekaligus. Kondisi ini biasanya sering dialami oleh pemilik motor yang abai dengan perawatan rantai motornya. Seperti jarangnya memberi oli dan membersihkannya saat kondisinya sudah kotor. (red)