Kontroversi pemasangan sayap aerodinamik alias winglet di kelas MotoGP terus mendapatkan pendapat yang beragam dikalangan pembalap dan tim motogp. Apalagi terkait dengan isu keselamatan para pembalap jelas penggunaan winglet menjadi faktor yang perlu diperhatian lebih dalam. Pembalap pun salinf melempar komentar..
Sesi FP2 GP Le Mans berakhir dengan torehan Lorenzo sebagai pembalap tercepat. Dibelakangnya, Iannone mencetak waktu terbaik di urutan kedua. Iannone dan Dovizioso mendapatkan sesuatu yang baru di motornya di seri GP Le Mans kali ini. Apa itu ?
Desain winglet Ducati GP16 berubah. Ducati membuat pengembangan dengan mendesain winglet GP16 kali ini lebih lebar dari biasanya. Pihak Ducati sendiri menyatakan bahwa tidak ada yang salah dengan pengembangan winglet di motor MotoGP. Pengaplikasian winglet membuat MotoGP menjadi berbeda dari kebanyakan kompetisi balap motor di seluruh dunia.
Namun pernyataan Ducati berbanding terbalik dengan Pedrosa yang tidak cukup setuju dengan penggunaan winglet. Melihat winglet Ducati yang semakin besar di seri Le Mans, Pedrosa angkat suara. Memperbolehkan penggunaan winglet bertolak belakang dengan kesepakatan semua pihak akan keselamatan pembalap.
Pedrosa pun menyindir ‘Disaat semua berkomitmen untuk keselamatan, namun malah memasang pisau pada motor’. Hal tersebut di anggap Pedrosa memperbaiki sesuatu namun merusak yang lainnya dalam kaitannya dengan komitmen keselamatan pembalap. Pro-Kontra winglet tidak menjadikan Ducati ciut nyali, malah di seri Le Mans ini desain winglet milik ducati dibuat semakin lebar dari sebelumnya.
Tak hanya Pedrosa, Cal Cruthchlow pun juga menyampaikan pendapatnya terkait winglet ini. Menurut Cruthchlow, kita semua menginginkan penggunaan winglet dihentikan kecuali untuk duo ducati yang sudah semakin nyaman dengan pengembangan winglet yang dibangun mereka pada motornya.
Komisi keselamatan sendiri tidak bisa berbuat banyak terkait keberadaan sayap aerodinamik ini karena Ducati tidak melanggar regualsi apapun terkait penerapan winglet pada motor mereka. Apalagi dalam hal ini Ducati bertindak sebagai pioner dengan mengawali penggunaan winglet dimana pabrikan lain tidak tertarik menggunakannya saat itu… namun sekarang malah berlomba memasang winglet untuk membantu kestabilan motor masing-masing. Namun ada satu harapan untuk bisa menghentikan penggunaan winglet adalah jika komisi balap yang meliputi Dorna, MSMA, IRTA dan FIM mengajukan proposal untuk menyampaikan keluhan akan resiko penggunaan sayap aerodinamik tersebut. (~FN)
Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.