Servis Pertama CYUBI CB150R Stallion Black di MPM Basra Malang, Puas Dengan Penanganan Keluhan dan Nikmati Antrian Prioritas Dengan OHC !!

filano

Motomaxone.com — Pembaca sekalian, kemarin (26/9) admin melakukan servis pertama CB150R. Jarak tempuh CYUBI CB150R Stallion Black sudah mencapai 833 KM. Sudah mendekati batas waktu KPB (Kupon Perawatan Berkala) 1 yaitu 1.000 KM dan/atau 2 bulan. Jadi admin memutuskan untuk melakukan servis pertama (KPB 1) si Cyubi di jaringan bengkel honda yaitu Ahass MPM Basuki Rahmat (Basra) Malang.

Keputusan untuk servis pertama di MPM Basra bukan tanpa sebab. Pasalnya MPM Basra ini merupakan salah satu jaringan Dealer Wing yang terdapat di Kota Malang. Sedangkan di malang, hanya ada 2 Diler Honda Wing yang salah satunya adalah MPM Basra ini.

Ini pertama kalinya admin pakai motor sendiri untuk diservis di jaringan bengkel AHASS. Jadi begitu penasaran dengan pelayanan yang akan admin terima. Seperti apa ya ?

Bengkel Ahass MPM Basra Malang ini terletak di lantai bawah (UG) dimana lantai 1 biasanya digunakan sebagai showroom. Namun kemarin, showroom masih terlihat direnovasi. Ini pertama kalinya admin servis motor disini. Masuk pertama kali di area depan, admin sudah disambut oleh mas-mas satpam yang cukup ramah kepada pengunjung. Ditanyakan terlebih dahulu, untuk keperluan apa datang kesana, admin pun menjawab servis motor. Selanjutnya diberi sebuah nomor yang digantungkan di motor. Admin pun turun ke lantai bawah….

Disana sudah tersedia tempat parkir untuk konsumen sebelum servis. Disini akan ada seorang mekanik melakukan screening check untuk motor yang akan diservis.

Di cek semua fungsi umum motor dan juga informasi untuk kebutuhan data seperti jarak KM berapa, fuel meter tinggal berapa dan sebagainya dan kemudian ditutup dengan keluhan konsumen untuk motornya saat itu. Apa admin punya keluhan ? ada dong, sepertinya riding style saat pake yamaha nggak bisa diterapkan di honda #lebay

Admin kebetulan berangkat siang hari saat akan melakukan servis, disaat tersebut jalanan kota malang memang sedang padatnya dan puanass. Admin sudah merasakan kipas radiator secara otomatis menyala yang menjadi pertanda suplai hembusan angin ke kisi radiator berkurang jadi kipas radiator terpaksa membantu untuk pendinginan.

Secara riding style admin biasa bermain kopling saat kondisi macet seperti ini. Beberapa kali buka tutup tuas kopling, hingga akhirnya saat akan mencapai MPM Basra tepatnya di depan RSU Malang admin merasakan gejala yang sedikit aneh. Tuas kopling di tekan penuh, kok masih ada pergerakan motor yang mengindikasikan gigi tetap masuk. Harusnya saat tuas kopling ditarik penuh, transmisi menjadi netral. Akhirnya saat sudah masuk tempat servis, admin menyampaikan keluhan tersebut ke pihak mekanik yang melakukan check motor pertama kali.

Admin kebetulan saat itu mendapatkan nomor antrian 27, namun ternyata banyak konsumen honda yang belum memanfaatkan One Heart Card (OHC) saat melakukan servis. Padahal keuntungannya memperlihatkan OHC saat melakukan servis berkala, kita mendapatkan antrian prioritas. Yup, di antrian reguler admin mendapatkan nomor 27, namun diantrian prioritas dengan OHC admin mendapatkan nomor 3, nah loh lumayan kan.

Setelah dilakukan cek oleh mekanik, admin dipersilahkan duduk diruang tunggu. Ada ruang tunggu luar dan dalam, yang dibagian dalam ruangannya ber-AC dan tidak diperbolehkan merokok disitu.

Diarea ruang tunggu, disediakan pula locker untuk menyimpan helm kita sendiri. Admin pun memanfaatkannya untuk menyimpan helm dan menguncinya. Ingat kuncinya jangan sampai hilang atau kena denda 25 ribu brosis. Selain tempat penyimpanan helm, disediakan pula minuman yang bisa kita buat sendiri seperti kopi hingga air putih gratis kok, ndak ada biaya tambahan. Sebagai sarana hiburan, disediakan TV LED dengan channel TV nasional diruang tunggu terbuka dan Free WIFI.

Beda lagi dengan  ruang tunggu ber-AC, disana disediakan sarana hiburan TV LED dengan channel internasional seperti HBO dsb. Untuk kebutuhan konsumen yang ingin membaca tabloid honda, bisa ditemui disini. Disini juga tersedia snack lainnya dan kue2 yang bisa dibeli konsumen.

Saking menikmatinya hingga terkantuk-kantuk, ternyata servis si CYUBI CB150R Stallion sudah selesai. Waktu pengerjaan sekitar 30 menit-an. Setelah dilakukan servis oleh mekanik, si CYUBI di bersihkan terlebih dahulu. Yang bersihkan motor dari bekas minyak dll ada bagiannya sendiri lho… setelah itu barulah motor diparkir di area khusus ‘selesai servis’.

Dari pengecekan servis pertama ini, air radiator dinyatakan aman artinya tidak ada cairan radiator yang berkurang selama ini admin gunakan. Sedangkan keluhan tentang kopling tadi, akhirnya terselesaikan selepas servis. Hal ini bisa admin buktikan saat perjalanan pulang, tidak lagi menemui kendala serupa pada sistem koplingnya.

Di KPB 1 ini, admin mendapatkan Servis + Penggantian Oli gratis. Sedangkan di KPB selanjutnya hingga ke empat servis tetap gratis namun penggantian oli sudah dibebankan ke konsumen pemilik kendaraan. Biaya yang admin keluarkan hanyalah penggantian Nitrogen untuk ban depan dan belakang sebesar 5 ribu rupiah. Standar pengisian angin di MPM Honda sudah menggunakan Nitrogen ternyata (baru tahu).

Sebelumnya admin juga disarankan untuk membeli chain lube untuk melumasi rantai namun admin tolak. Alasannya sudah ada chain lube di rumah dan ini termasuk untuk mengetes kebijakan servis di pihak honda. Apakah seperti kompetitor, yang sering kali menggunakan oli bekas untuk melumasi bluemx admin dulu.

Ternyata saat konsumen tidak membeli atau tidak menyediakan chain lube, rantai motor kita ya tidak dilumasi. Dalam artian, motor kita aman dari ulah mekanik ngawur yang memaksa melumasi motor dengan oli bekas. Setelah motor selesai diservis, nama admin pun dipanggil. Membayar 5 ribu untuk penggantian nitrogen ban. Dan diingatkan tentang kapan servis KPB 2 dilakukan. Hmmm…. ternyata begini toh pelayanan honda di jawa timur. Sip dah..

Sebagai catatan, yang perlu di perhatikan untuk konsumen honda di jawa timur. Jangan lupa gunakan dan manfaatkan One Heart Card Priority untuk setiap aktifitas mbengkel kita di jaringan AHASS. Seperti di MPM Basra kemarin, dengan menunjukkan memiliki OHC kita mendapatkan antrian prioritas yang lebih cepat dibandingkan dengan antrian reguler.  (red)