Roda Rusak Menghajar Lubang Jalan, Berikut Tips Mencegahnya !!

Motomaxone.com – Kemunculan lubang di jalan raya bisa disebabkan oleh banyak faktor. Namun kehadirannya banyak merugikan pengendara dijalan raya. Dampak merugikan tersebut salah satunya membuat roda kendaraan mengalami kerusakan.

Seperti yang dialami salah seorang netizen yang menceritakan keluh kesahnya di salah satu portal kabar berita online radio ternama di Surabaya.

Dia mengeluhkan roda motor bagian belakang peyang akibat menghajar lubang jalan. Jalannya pun termasuk jalan utama, diarea frontage a yani surabaya. Tepatnya di depan kantor dinas perhubungan provinsi.

“Saya jadi korban jalan berlubang di A.Yani, pas dijalan kejut depan Dishub Ayani.. lubangnya kecil sih… tapi dalem banget.. pas malem ga keliatan sama sekali, apalagi di ayani ini rata² kendaraan melaju kecepatan diatas 60km/j..” tulisnya.

Tidak terlihat merk apakah motor yang dimilikinya. Namun yang pasti bukan soal kualitas material velg/roda yang dimaksud. Melainkan dalamnya lubang jalan tersebut memang berpotensi kuat merusak roda kendaraan saat dilibas secara langsung.

Oleh karena itu, perlu diperhatikan terkait pentingnya memahami tips cara menghadapi lubang jalan yang memiliki potensi mengancam keselamatan pengendara kendaraan bermotor terutama tentu pengendara sepeda motor.

Beberapa tips yang bisa dijadikan acuan, diantaranya :

1. Menghafal jalan agar lebih mudah. Hafal jalan tentu memudahkan pengendara untuk bisa menghindari lubang atau bahaya. Dengan mampu menghafal jalan, kita bisa lebih sigap saat adanya rintangan atau lubang jalanan.

2. Jaga jarak aman. Memberikan jarak pandang yang aman dengan kendaraan lain didepan sangat penting untuk dilakukan oleh para pengendara. Hindari posisi yang terlalu dekat dengan kendaraan didepan baik itu mobil ataupun motor. Dengan menjaga jarak, maka kesempatan menghindar saat terjadi bahaya didepan sangat bisa dilakukan.

3. Mendadak melihat lubang jalan. Ada kalanya kita tidak mampu menghindari lubang jalan sehingga perlu bersikap reaktif seperti memperlambat laju kendaraan dengan menutup putaran gas dan menekan tuas rem. Jangan lupa saat mampu menghindar, lihat pula spion untuk melihat kondisi aman dibelakang kita.

4. Kepergok lubang jalan. Disimulasikan pengendara tidak mampu menghindari rintangan berupa lubang jalan karena jarak pengereman sangat terbatas. Maka yang kudu dilakukan tetap memperlambat laju kendaraan.

Selain memperlambat laju kendaraan, hal lain yang perlu dilakukan adalah mengangkat bagian pinggul/ pantat, tekuk sedikit lengan tangan dan lutut namun genggaman ke kemudi tetap tercengkeram kuat sehingga kemudi tetap stabil.

1. Bila nampak kendaraan depan menghindari rintangan. Reaktif lah untuk turut mengurangi kecepatan sehingga kita mampu untuk berkesempatan menghindar. Kembali ke poin pertama, inilah bagian penting dari menjaga jarak aman berkendara dengan pengendara atau kendaraan dibagian depan.