Motomaxone.com – Disini mungkin kata ‘Recall’ masih saja dideskripsikan sebagai sebuah keburukan. Keburukan sebuah produk, dalam hal ini motor. Karena kata ini biasanya dijadikan ‘gorengan’ untuk dijajakan. Bukan oleh ATPM nya sendiri tentunya. Melainkan oleh kompetitornya untuk menjatuhkan.
Recall Honda CRF450L, Masalah Sepele, Klakson Bisa Copot
Tapi itu mungkin dulu. Sekarang ‘mungkin’ juga masih demikian namun konsumen sudah pada smart untuk bisa menerima informasi terkait Recall alias penarikan produk terkait dengan potensi kekurangan motor yang bisa merugikan konsumen.
Menurut penulis Recall adalah sebuah tanggung jawab pabrikan sebagai bentuk pelayanan mereka kepada konsumennya. Itu bagus.
Seperti yang dilakukan oleh Honda di regional amerika. Tak tanggung-tanggung, Honda menarik kembali sebanyak 4.348 unit motor Honda CRF450L. Motor dual-sport nya tersebut akhirnya di tarik unitnya karena memiliki ‘potensi’ klakson yang bisa copot. Demikian melansir dari AS.
Masalah tersebut dianggap serius setelah melihat Fakta bahwa struktur pemasangan klakson tidak dirancang secara memadai untuk menahan getaran dari mesin satu silinder pada CRF450L itu.
Dalam kurun waktu tertentu, pemasangan klakson akan mengalami patah pada bagian braketnya. Hal itu dianggap dapat mengganggu sepeda motor atau bahkan bisa membahayakan saat jatuh dijalan.
Sebaga komitmen memperbaiki masalah tersebut, Honda Amrik akan memberikan informasi kepada konsumen yang motornya terkena dampak masalah tersebut. Seperti biasanya, penggantian klakson dan mountingnya gratis.
Sebuah contoh yang baik jika sudah menjadi budaya yang baik di pasar motor indonesia. Masalahnya, apakah bisa semua produk mendapatkan perlakuan yang adil seperti itu. Atau hanya produk-produk dengan segmentasi terbatas yang memungkinkan volume produknya tidak terlalu menjamur. (red)
Kolom Komentar