Motomaxone.com – Sebanyak sembilan pembalap yang mengikuti tes uji coba di sirkuit Jerez. Tim Monster Energy Yamaha menurunkan dua pembalap yang mana satu pembalap memang menjadi tes rider yaitu Cal Cruthchlow dan satu pembalap lagi adalah pembalap dari World Superbike.
Uji coba dua hari itu, Toprak Razgatlioglu memberikan kesan menarik untuk data input Yamaha selanjutnya. Razgatlioglu dipilih bukan tanpa sebab, bahwa kehadirannya di lintasan merupakan bonus nya kala berhasil meraih Juara Dunia Superbike 2021 lalu. Namun penulis mensinyalir bahwa bisa jadi hal ini merupakan permulaan bagi Razgatlioglu sebelum benar-benar diberikan kesempatan menjadi pembalap MotoGP beberapa tahun kedepan.
Pembalap Pata Yamaha WSBK ini mencoba motor prototipe YZR-M1 dalam kondisi lintasan kering. Razgatlioglu mencetak waktu baik yang nampak terlihat menyenangkan untuk Yamaha. Torehan waktu Razgatlioglu sejatinya masih kalah dengan Joan Mir kala membela Suzuki. Dengan GSX-RR pada tahun 2022 lalu, Mir masih lebih cepat dengan waktu 1:37,8.
Razgatlioglu juga tidak lebih cepat dari Dani Pedrosa yang merupakan mantan pembalap Repsol Honda MotoGP yang sekarang menjadi tes rider nya tim KTM. Pedrosa membukukan waktu teratas 1:37,7.
Sedangkan Stefan Bradl yang merupakan pembalap penguji motor Honda, telah berhasil menempati kedua dari atas. Kehadiran Bradl di Jerez tak lain karena sedang melakukan pengujian pula terhadap Honda RC213V dengan rangka baru buatan Kalex. Tentunya banyak hal perlu dilakukan analisa sebelum Marc Marquez dan Joan Mir menguji langsung rangka Kalex pada RC213V.
Dalam pengujian tersebut, Yamaha mengeluarkan total 3 motor. Dua motor untuk Cal Cruthchlow dan satu motor untuk Toprak Razgatlioglu. Toprak sendiri sudah menyelesaikan 63 lap. Bersama Toprak, Yamaha 3 yang digunakannya meraih waktu 0,775 detik lebih lambat dari Cal Cruthchlow. Pembalap asal turki itu terlihat memang diproyeksikan menjadi pembalap MotoGP oleh Yamaha. Duetnya bersama Quartararo kabarnya lebih dinanti dibandingkan dengan inkonsistensi penampilan Morbidelli saat ini.
Dilain sisi Toprak juga mengaku senang bisa mencoba Yamaha YZR M1. Apalagi didukung dengan kondisi yang cukup baik di jerez, memberikan pengalaman berkendara bersama M1 lebih lengkap.
“Saya mengalami dua hari yang sangat menyenangkan di sini di Jerez. Fokus saya adalah melakukan putaran sebanyak mungkin untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang motor daripada mendorong waktu putaran yang cepat, tapi itu tetap sangat menyenangkan,” kata Toprak.
“Saya belajar banyak, M1 membutuhkan gaya berkendara yang sama sekali berbeda dari R1 saya di WSBK,” celotehnya.
(fn)
Kolom Komentar