Penghapusan Subsidi Premium Warnai Tahun Baru 2015, Harga Lebih Murah.. Tapi…

filano

image

Kebijakan kembali dilakukan pemerintah. Jika sebelumnya secara sepihak menaikkan harga bbm non subsidi, kali ini terdapat kebijakan baru dengan mencabut bbm non subsidi.
Saat ini yang dikategorikan sebagai BBM non subsidi hanyalah Premium alias Bensin dan Solar. Nah, pencabutan BBM subsidi dilakukan hanya pada bahan bakar premium. Sedangkan solar yang masih menjadi konsumsi nelayan dan industri lain dg mesin diesel hanya dikurangi subsidinya menjadi 1000/liter.

Penghapusan subsidi inilah yang mewarnai tahun baru 2015 kali ini. Penghapusan subsidi tersebut pun menjadikan masyarakat heran dengan harga baru yang diumumkan.

Premium = Rp. 7.600/liter
Solar = Rp. 7.250/liter

Mengapa demikian, hal ini disebabkan tanpa subsidi, harga premium akan mengikuti perubahan harga minyak dunia. Lebih murah dibandingkan harga sebelumnya memungkinkan untuk saat ini. Namun tak menutup kemungkinan pula harga berubah lebih mahal di sepanjang tahun 2015 ini, bahkan lebih mahal dari harga 8.500 yang sebelumnya.

Selain informasi tersebut, kabarnya nih subsidi akan dialihkan ke bahan bakar pertamax. Namun itu hanya sebatas wacana, belum ada realisasinya mengingat pencabutan subsidi bbm premium saja mampu menghemat anggaran ratusan trilliun rupiah, so tidak mungkin juga dialihkan ke pertamax yang bakal menjadikan beban baru bagi anggaran negara.

Tak ada yang bisa kita lakukan selain menerimanya, dengan harapan semoga Allah SWT mencukup kan rejeki kita dan tak merasa

kekurangan dalam

kebutuhan sehari-hari. Semoga pula kebijakan tersebut berdampak positif untuk masyarakat. (fnc)