Mudik memang tak bisa dihindarkan dari kehidupan masyarakat di indonesia. Bagi semua orang, mudik sudah menjadi budaya. Namun patut diperhatikan adalah kesiapan pemudik itu sendiri.
Yah setidaknya, jangan sampai saat melakukan perjalanan mudik atau balik mengganggu ketertiban lalu lintas. Pula menggangu kenyamanan dan keamanan berkendara orang lain. Yang harus disadari adalah taat peraturan.
Seperti pada foto diatas misalnya, inilah potret pemudik yang sempat saya jumpai kemaren siang disekitaran malang kota. Mungkin beliaunya hendak ke luar kota, hingga kreatif menyulap kendaraannya menjadi kendaraan mudik plus pengangkut barang.
Jika dilihat dari dimensi motor setelah dimodif seperti ini jelas menyalahi peraturan karena panjang kendaraan sudah sangat melebihi panjang standarnya. Tak hanya barang yang dibawa tapi beserta keluarga, terlihat bersama istri dibelakang dan putrinya yang terjepit ditengah. Hmm, andai keadaan lalu lintas sangat amat macet, bisa jadi pemudik seperti ini akan mengganggu keselamatan orang lain dan juga diri nya sendiri. Benar jika biaya mudik seperti ini murah, namun keselamatan diri apa juga berharga murah?? So, Please Don’t Try this at Home…… !! (fnc)
Nah itu dia, kadang sebagian orang kurang menyadari arti pentingnya keselamatan diri sendiri dan juga orang lain.
Btw, niat banget fotonya nguber dari kemirahan sampe fly over arjosari ya, hehehe. (Foto sambil riding juga gak safety lho, hehe )
Nah itu dia, sering kali keselamatan orang lain tak diperhitungkan. Eitss, bukan ane tuh yg jepret, nyonya dibelakang ane yg mengambil gambarnya. ^_^