Motomaxone.com — Pembaca sekalian, cara suzuki mempersiapkan motor andalannya memang tidak umum. Persiapannya cukup lama untuk sekedar memproduksi motor sport 250cc. Suzuki GSX250R yang dinantikan akhirnya diluncurkan di Eropa.
Mengutip dari motorcycle, motor baru Suzuki Global ini bukan bernama GSX-R250 melainkan GSX250R.
Motor sport fairing 250cc besutan Suzuki ini menurut informasi yang admin dapatkan dibanderol seharga 75 jutaan untuk varian warna reguler, sedangkan untuk livery motogp suzuki juga sudah menyiapkannya dengan harga yang lebih mahal hampir 2 jutaan.
Kehadiran Suzuki GSX250R memang ditunggu-tunggu oleh penggemar motor sport 250cc suzuki. Pasalnya sudah lama produk ini tidak nampak di dalam daftar produk Suzuki global. Motor baru suzuki ini tercatat bakal bertindak sebagai suksesor dari produk legendaris sebelumnya yaitu Suzuki RGV250 di era 2-tak dan juga Suzuki GSX-R250 era 4-tak yang sempat berjaya di era tahun 80-90an.
Namun yang menjadikan pertanyaan di benak admin adalah terkait dapur pacu mesinnya brosis. Seperti di indonesia saja, persaingan sport fairing 250cc begitu sengit karena terkait keunggulan performa masing-masing produk. Seperti power Honda CBR250RR yang mencapai 38,7 PS. Begitu juga dengan Yamaha R25 yang saat ini mempertahankan power maksimum diangka 36 PS. Bagaimana dengan Suzuki GSX250R ??
Admin sedikit kaget saat beberapa referensi informasi yang admin dapatkan memberikan data yang sebagian besar sama. Suzuki GSX250R mengusung mesin 250cc 2 silinder segaris. Dari berbagai informasi yang admin himpun, Suzuki GSX250R ternyata masih mempertahankan mesin SOHC dimana setiap silindernya hanya dibekali dengan 2 klep.
Pantesan saja jika power yang dihasilkan hanya mencapai 25 PS di 8.000rpm dan torsi maksimum 23,4 Nm pada 6.500rpm.
Usut punya usut, basis mesin yang diusung oleh Suzuki GSX250R mengambil basis mesin dari Suzuki Inazuma 250.
Berat bagi Suzuki GSX250R bersaing di pasar indonesia……
Pernyataan diatas memang berdasar, pasalnya persaingan sport fairing 250cc di indonesia kental dengan yang namanya adu performa. Jika powernya lebih unggul 1-2 PS saja, sudah mendapatkan gimmick kencang di mata konsumen sport 250cc.
Nah, jika menilik dari sisi performa saja sudah dipastikan akan sangat berat Suzuki GSX250R bersaing di pasar sport 250cc di indonesia melawan CBR250RR ataupun Yamaha R25. So, bisa jadi berfikir panjangnya Suzuki Indonesia memasukkan GSX250R karena hal diatas brosis. Jika kompetitor menawarkan performa wah dengan mesin DOHC 2 silinder, sudah wajib bagi Suzuki melakukan hal serupa. (red)
kalau tidak salah di eropa memang ada pembatasan power motor