Sep 21 2013
Kontroversi CB150R 5-Speed IWB, Jadilah Pembaca Yang ‘Smart’ Sebelum Disebarkan…..
Pembaca sekalian, sudah dasarnya jika manusia memiliki sifat tidak mau kalah, apalagi jika hal tersebut menyangkut gengsi. Hal yang salah pun dipertahankan dengan sekuat tenaga, entah hasil nya malu atau gimana urusan nanti yang penting ngeyel.com
Hal tersebutlah yang pernah fnc alami kala terdapat obrolan ringan seputar gacoan baru honda CB150R. Honda ini paling pinter membuat bingung konsumen, apalagi konsumen yang nggak ngerti sekalipun. Seperti penamaannya yang sekilas merupakan bolak balik sebutan dari CBR150. Sama2 punya ‘R’ dalam penamaannya ada juga orang yang ngeyel kalau honda keluarkan CBR150 seharga 23 jutaan, padahal mungkin yang dimaksud adalah CB150R namun yang namanya ngeyel ya tetap saja tidak mau dikoreksi oleh orang lain.
Hal tersebut adalah contoh satu dari sekian banyak informasi setengah matang yang diterima oleh kebanyakan orang yang kurang paham akan sebuah informasi. Tak hanya itu, masih seputar CB150R yang masih menjadi bahan pembicaraan banyak insan otomotif. Disebuah tempat (*saya tidak menjelaskan tempat yang dimaksud untuk menghindari tersinggungnya pihak2 tertentu), pernah dibahas akan jumlah gear rasio CB150R atau dalam bahasa awamnya percepatan.
Sudah barang tentu sebagai turunan CBR150 didukung pula informasi yang jelas dari pihak astra honda menyebutkan bahwa Honda CB150R dibekali mesin 150cc, dengan silinder tunggal, DOHC, berpendingin cairan dan dibekali transmisi 6-percepatan. Informasi ini mutlak tak bisa dibantah karena memang benar-benar adanya. Namun hal tersebut bisa dibantah mentah-mentah hanya karena membaca judul artikel blogger mas Iwan Banaran yang berjudul “Ternyata Honda CB150R hanya 5 perseneling…bohong semua yang ada diinternet!!”. Salah seorang yang lain menanyakan kepada fnc tentang kebenaran transmisi CB150R tersebut.
Sesuai dengan yang fnc ketahui, maka fnc mantab menjawab bahwa CB150R dibekali transmisi 6-percepatan. Sontak hal tersebut disanggah oleh yang lainnya dengan berbekal judul artikel dari blog mas IWB. Sekejap, fnc tak melanjutkan perdebatan tersebut karena bagi fnc hal itu sudah jelas. Padahal jika artikel tersebut dibaca dengan seksama hingga selesai maka beliau tidak akan bersikeukeuh mempertahankan pendapat CB150R memakai 5-speed seperti judul artikel tersebut.
Pentingnya memahami sebuah konten bacaan dengan tidak hanya membaca sebatas judulnya saja sangat perlu untuk memahami apa yang sebenarnya ditulis oleh seorang penulis. Menjadi pembaca yang “Smart” adalah menu wajib agar saat kita menyampaikan informasi tersebut kepada orang lain tidak lagi menjadi kesimoangsiuran berita. So, kontroversi judul mas IWB yang menyebut CB150R 5-speed bacalah terlebih dahulu hingga selesai untuk mengetahui arti seorang penulis mengangkat sebuah tema yang dimaksud. Akhir kata, semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi pembaca sekalian. (fnc)
sigit2herdianto
23/12/2013 @ 16:19
kebanyakan ndak baca sampai akhir,om.
sigit2herdianto
23/12/2013 @ 16:17
hehe…iya,om.kebannyakan ndak baca sampai akhir.ya jadinya gitu deh…
fncounter
23/12/2013 @ 21:48
Betul… hanya terpancing judulnya saja mas
klikenter
30/09/2013 @ 10:19
memang ada juga sih varian CB150R yang gigi lima,aslinya sih enam,tapi jadi tinggal lima karena sudah dicabut di dokter gigi kampung sebelah gara2 gusinya bengkak karena giginya goyang…hehehe….
fncounter
30/09/2013 @ 10:22
Bisa jadi hehehe….
andhi_125
21/09/2013 @ 12:08
hehehe…masalah untu yo??? kalo dipahami setengah-setengah ya gitu…
sahihnya, ya rasakan sendiri coba 😆
Mas Wiro
21/09/2013 @ 14:37
Sing nduwé langsung urun rembug…
Onok dua unit langsung iki wisan berarti
Nggoné Andik karo Anta 😀
fncounter
21/09/2013 @ 14:47
Mantab… kapan sesi njajal e ya 😀
Mas Wiro
21/09/2013 @ 15:02
Lha iki…
Diagendakan 🙂
andhi_125
21/09/2013 @ 22:02
fncounter
21/09/2013 @ 23:25
Sipp…. ditunggu
Mas Wiro
22/09/2013 @ 12:48
Hehe…
fncounter
21/09/2013 @ 14:46
Nah lho si empunya yg punya angkat bicara.
orong-orong
21/09/2013 @ 08:07
cerdas dikitlah
http://sarikurnia980.wordpress.com/2013/09/21/ini-skill-atau-nekat-ya/
fncounter
21/09/2013 @ 14:45
Setidaknya satu kata. ‘Bacalah’ isinya.
Karis
21/09/2013 @ 01:16
tidak tahu kalo dirinya tidak tahu
fncounter
21/09/2013 @ 14:44
Mumet kang
Karis
21/09/2013 @ 14:54
Hahahahaha…pancen angel eyel2an karo sing ra saham nek awak e salah….kessel dewe
fncounter
21/09/2013 @ 23:23
Diam lebih baik 🙂
potretbikers
21/09/2013 @ 01:12
Hahahaa, salah sangka… 😆
fncounter
21/09/2013 @ 14:41
Salah sangka dikira mbahas vixi 😀