Fncounter.com – Aturan baru tentang penggolongan SIM C ditanggapi beragam oleh banyak kalangan. Ada yang bernada positif dan tak sedikit pula yang bernada negatif. Namun tentunya pihak Polri sendiri memiliki perhitungan saat akhirnya memutuskan bahwa SIM C perlu dipilah berdasarkan jenis motornya.
Seperti halnya mobil, antara jenis MPV berbeda Truk. Apalagi kasus kecelakaan yang melibatkan motor besar setiap tahun mengalami peningkatan. Penggolongan SIM C yang akan diberlakukan Mei 2016 mendatang memang didasarkan dari kapasitas mesin dari motor yang digunakan.
Menurut Kadiv Irjen Anton Charliyan mengatakan bahwa “kapasitas motor berbeda, untuk mengurangi tingkat kecelakaan juga karena tipe motor juga ada yang kecil, sedang dan besar”. B
Belum ada penjelasan lebih lanjut terkait biaya dan sebagainya yang saat ini masih dikonsultasikan dengan Kementerian Keuangan. Pro Kontra keputusan tersebut akan selalu ada, tinggal nantinya bagaimana dampak pelaksanaanya. Apakah cukup efektif mengurangi angka kecelakaan yang saat ini kerap dialami pengendara motor besar.
Surat Ijin Mengemudi
Dari jenisnya pun harusnya kita sadari kalau pengklasifikasian golongan motor ini bisa jadi solusi. Bawa motor matic dan moped masih sedikit mirip, namun berbeda saat sudah menggunakan motor kapasitas sedang seperti R25, Ninja 250, MT-25.
Apalagi yang biasa pake motor kecil langsung menggunakan motor 500cc keatas tanpa didukung skill yang mumpuni. Lihat saja deh bagaimana efeknya nanti… toh semua ini juga untuk keselamatan bersama di jalan raya. (~FN)
Jan 11 2016
Ini Alasan POLRI Atas Penggolongan SIM C Berdasarkan Kapasitas Mesin Motor
Fncounter.com – Aturan baru tentang penggolongan SIM C ditanggapi beragam oleh banyak kalangan. Ada yang bernada positif dan tak sedikit pula yang bernada negatif. Namun tentunya pihak Polri sendiri memiliki perhitungan saat akhirnya memutuskan bahwa SIM C perlu dipilah berdasarkan jenis motornya.
Seperti halnya mobil, antara jenis MPV berbeda Truk. Apalagi kasus kecelakaan yang melibatkan motor besar setiap tahun mengalami peningkatan. Penggolongan SIM C yang akan diberlakukan Mei 2016 mendatang memang didasarkan dari kapasitas mesin dari motor yang digunakan.
Menurut Kadiv Irjen Anton Charliyan mengatakan bahwa “kapasitas motor berbeda, untuk mengurangi tingkat kecelakaan juga karena tipe motor juga ada yang kecil, sedang dan besar”. B
Belum ada penjelasan lebih lanjut terkait biaya dan sebagainya yang saat ini masih dikonsultasikan dengan Kementerian Keuangan. Pro Kontra keputusan tersebut akan selalu ada, tinggal nantinya bagaimana dampak pelaksanaanya. Apakah cukup efektif mengurangi angka kecelakaan yang saat ini kerap dialami pengendara motor besar.
Dari jenisnya pun harusnya kita sadari kalau pengklasifikasian golongan motor ini bisa jadi solusi. Bawa motor matic dan moped masih sedikit mirip, namun berbeda saat sudah menggunakan motor kapasitas sedang seperti R25, Ninja 250, MT-25.
Apalagi yang biasa pake motor kecil langsung menggunakan motor 500cc keatas tanpa didukung skill yang mumpuni. Lihat saja deh bagaimana efeknya nanti… toh semua ini juga untuk keselamatan bersama di jalan raya. (~FN)
==============
Contact Person :
Email : fncounter.blog@gmail.com
Invite BBM : 794C91C4
FB : http://www.facebook.com/fncounter
Twitter : @fncounter_blog
Related Post :
Like & Share
Terkait
By MOTOMAXONE.COM • Oto News 0 • Tags: Penggolongan SIM C, SIM C Untuk Moge