Selamat pagi pembaca sekalian, first look impression Yamaha Xabre 150 memang cukup membuat rasa penasaran FN terjawab sudah. Motor ini berbeda dengan Yamaha R15 yang cukup foto genic dengan kamera, sedangkan Xabre 150 sendiri jika dilihat hanya dalam bentuk gambar terlihat kurang proporional terutama pada model nungging di bagian buritannya.
Nah kali ini FN akan sedikit mengulas olah fisik secara desain tampak mata Yamaha Xabre 150. Jeroannya gimana nih ? pandangan pertama kan jelas melihatnya dari luaran brosis… kalau untuk performa dan sebagainya next di segmen berbeda.
Setelah bertemu desain aslinya melihat , meraba dan menerawang langsung Yamaha Xabre 150 satu kata brosis.. Out Of The Box alias kalau dibahasa jawakan jauh dari perkiraan. :lol …. jauh perkiraan disini yang FN maksud, bahwa tampak dalam kondisi nyata desain bodynya ternyata proporsional juga. FN akan secara singkat mengulasnya melalui poin-poin seperti biasanya….
- Desain Tangki, salah satu yang menjadi daya tarik tersendiri dari Xabre 150 adalah desain tangkinya. Terbalut dengan cover tangki sudah menjadi tren modern dimana kerusakan saat jatuh bisa meminimalisir cacatnya tangki bahan bakar. Pecahpun bisa diganti dengan cover tangki baru dengan biaya yang lebih ringan ketimbang full tangki besi. Selain itu desain tangki Xabre 150 juga berfungsi sebagai shorud. Yup, fungsi shroud yang biasanya terletak di samping depan ujung tangki bahan bakar disatukan dengan cover tangki jadi kesannya lebih gagah dan kekar tanpa adanya potongan yang terlihat. Di model futuristik dengan sudut-sudut tajam, cover tangki dibuat tricolor brosis. Bisa dilihat bagian sambil berwarna silver yang menyatu dengan shroud, kemudian bagian tengah diwarna biru dan bagian atas yang menyelubungi lubang tangki bahan bakar diberikan warna hitam dengan tekstur material plastik yang kasar.. disini terlihat memiliki tujuan saat ada tetesan bahan bakar misalnya yang baru saja dikeluarkan oleh petugas spbu.. bahan bakar tidak menetes ke bagian cat.
- Tutup Tangki, tutup tangki harus rata dong.. jangan sampe njendul. Ini juga sudah dilakukan yamaha pada Xabre 150. Tutup tangki juga menggunakan model engsel jadi tidak perlu takut jatuh saat membukan penutup tangkinya tersebut untuk isi bahan bakar.
- Desain Mesin, tidak lagi menggunakan kick starter layaknya NVA… Xabre 150 malah diperlakukan seperti R15 yang juga tanpa kick starter. Bagian mesin ini sebenarnya sama halnya dengan vixion dan R15 secara bentuk… yang biasanya terlihat kopong.. namun tidak untuk Xabre 150 kali ini. Dibawah shroud.. ditambahkan pula cover mesin yang memiliki 2 bagian dan tidak tertutup rapat seperti Z250.
- Rangka, tak perlu lagi menjelaskannya. Memanfaatkan commont part bersama Vixion (NVA) dan R15, Xabre 150 juga menggunakan rangka deltabox yang secara pemintan oleh konsumen masih nomor satu dan menjadi pilihan untuk remaja.
- Footstep, footstep rider tidak berbeda dengan R15, yang menjadi pembedanya adalah cover master rem.
- Knalpot, desainnya sih identik dengan Yamaha R15 atau memang sama ya.. hmm entahlah FN nggak sempat membandingkan secara detail. Namun FN tidak cukup suka dengan desainnya ini yang diaplikasikan ke Yamaha Xabre 150. Haruskan lebih gagah dengan material stainless dengan lubang buang yang besar untuk semakin menampilkan streetfighter yang macho.
- Jok, berbeda dengan Nex Vixion advance dan sama dengan R15. Artinya jok naked sport streetfighter Xabre 150 didesain terpisah. Jok boncenger dibuat lebih tinggi dari jok rider… namun yang kurang terlihat sreg dimensinya yang kecil… begitu sesak untuk memuat satu orang sekalipun. FN malah menilainya disini sisi premium Yamaha Xabre 150 yang terkhusus memang diperuntukkan untuk berkendara sendirian. Dalam artian satu orang satu motor.
- Desain Buritan, body bagian belakang yang menuju ke tail lamp ditarik dari posisi rangka bawah sehingga terlihat garis tegasnya. Xabre 150 yang lebih identik motor streetfighter mengingatkan FN dengan Ducati Streetfighter yang juga didesain seperti ini. Posisi ban belakang terlihat menjorok melebihi buritan yang diukur dengan menarik garis horizontal dari ujung tail lamp.
- Sepangan VELG dan BAN, sudah gak perlu dibahas lagi kalo ini. Model streetfighter ala motor besar menjadikan Xabre 150 besar beneran brosis. Sepasang velg tapak lebar berikut ban gambot semakin membuat pas dan seimbang dengan body nya yang memang dibuat gambot Lebih gambot mana dengan Yamaha BYSON ?? Gambot Xabre 150 broh…
- Footstep boncenger, bagian ini yang merupakan salah satu bagian lain yang tidak FN suka. Kenapa? Pembeda dengan NVA jadi kurang banyak brosis, model footstepnya diambil dari rangka belakang yang menjadikan jarak besinya terlalu jauh ke bawah.. terkesan mengotori pemandangan motor nya sendiri yang secara finishing memang begitu halus dan patut diacungi jempol. ….. Harusnya menggunaan model footstep yang menyambung antara footstep depan dan belakang… mirip-mirip inazuma kali ya.
- Suspensi depan, salah satu yang memikat perhatian. Upside down memperkuat kesan premium yang identik dengan produk mewah. Beneran brosis, saat dijajarkan dengan motor bersuspensi teleskopik meskipun 250cc sekalipun siap-siap saja ngilep dengan tampang kekar Xabre 150. Sedangkan suspensi belakang tak banyak pembeda, jelas lebih identik dengan R15 ketimbang NVA.
- Swingarm Banana, salah satu lagi yang menarik minat konsumen. Semakin mewah kombinasi swingarm banana dengan suspensi upside down. Melalui part ini pula yang menjadikan buritan Xabre 150 menjadi lebih nungging ketimbang NVA.
- Headlamp, terlihat aneh hanya pada gambar. Saat melihat nyata, dengan melihat keseluruhan desainnya… dalam hati berkata unik juga. Tidak aneh-aneh amat seperti dugaan sebelum bertemu langsung dengan produknya. Headlamp Xabre 150 sudah dibekali dengan LED baik High Beam, Low Beam dan Pass Beam.
- Tail lamp, lampu belakang juga menggunakan teknologi LED modelnya cukup modern meskipun tampak kecil.
- Panel Saklar Kanan. Sebelah kanan hanya diisi oleh saklar starter elektrik mesin. Bentuknya bukan lagi tombol, namun diubah dengan sistem geser seperti saklar high-beam dan low-beam di Supra X 100.
- Panel Kiri, berisi saklar high dan low beam. Saklar pass beam di bagian depan, saklar sein kanan kiri di sebelah bawah dan klakson nyempil di bagian tengah berbentuk bulat kecil dengan sistem tombol tekan.
- Panel Speedometer. Meskipun sederhana terlihat modern dengan model negatif digital. Meskipun terlihat sederhana juga informatif. Mirip dengan Satria FU FI yang satu layar full tanpa sekat yang terlihat. Didalam panel digital tertera indikator netral, indikator suhu dan error mesin/ kelistrikan, Speedometer jelas dengan ukuran besar, rpm meter berbentuk bar segaris dan dibuat simple. Dibawah rpm meter, terdapat indikator MID, trip meter dan sebagainya. Dibagian kanan diisi oleh Fuel Meter dan tak kalah penting diberikan fitur MID lain berbentuk waktu digital seperti NMAX dan R25/MT25…. yang tersisa adalah Fitur Sapaan ala Digital yang dihilangkan oleh Yamaha di era Xabre 150 ini.
- Spakbor belakang. Dalam istilah yamaha, mungkin disebut dengan mud guard ya. Itu loh yang biasanya berfungsi menahan cipratan air di bawah tail lamp. Meskipun berkesan gambot dibagian depan, Xabre 150 malah terlihat kecil dari belakang. Salah satunya yang membuat efek seperti itu adalah mud guard/spakbor belakang yang terlalu kecil. Coba seperti MX King 150 pasti lebih cocok.
- Hampir lupa nih…. jok boncenger brosis. Untuk membuka jok boncenger bisa mengintip lubang kunci di body samping kiri. Setelah mencoba FN buka, wah ada juga bagasinya meskipun kecil. Kok kecil… menutup FN malah cukup membantu tuh. Segenggam uang 5 jutaan dengan nominal 100 ribuan muat kok dimasukkan bagasi kecil ini… HP 5” 2buah dan 4,4” 1buah juga terbukti masuk. Yah lumayanlah ketimbang tidak ada bagasinya seperti MX King 150.
Singkat cerita itulah impresi pertama FN bersama Yamaha Xabre 150. Kalau ada kekurangannya silahkan dikomentarin brosis.. kali saja FN lupa menjelaskannya. Kelebihan dan kekurangan sebisanya sudah FN sampaikan, pilihan ada ditangan anda. (~FN)
Mini Galeri Foto :
Leave a Reply
Anda harus masuk untuk berkomentar.