Bagi Lorenzo, balapan di GP Jerez lalu merupakan seri berat baginya di musim ini. Betapa tidak, segala hal yang direncanakannya dengan baik berubah menjadi memburuk. Yup, pasti brosis masih ingat dengan kejadian di GP Jerez lalu.
Perseteruan Lorenzo dengan rookie Marquez mulai memanas kala Marq overtake membahayakan di tikungan akhir pada lap akhir di Jerez. Padahal kita tahu, bahwa sejak free practice hingga kualifikasi, memperlihatkan kans Lorenzo menjuarai seri jerez lalu begitu besar.
Namun, tetap saja di sebuah balapan apalagi balap motor segalanya bisa terjadi. Tepat pada ultahnya lalu di jerez, Lorenzo mendapatkan kado manis dan pahit bersamaan dalam satu seri. Kado manis dikala Lorenzo diberikan kehormatan namanya diabadikan pada tikungan akhir Jerez. Kado pahit didapat pula dengan menyakitkan yaitu podium pertama melayang, kans podium kedua pun melayang pada tikungan yang disematkan namanya sendiri.
Banyak yang beranggapan, inilah awal perang psikis antara pembalap honda dan yamaha yang kian memanas. Bahkan banyak pula yang berpendapat hubungan mereka Lorenzo dan Marq akan semakin memburuk. Namun, melalui sebuah shoot motogp.com memperlihatkan sebaliknya disela-sela persiapan GP Le Mans minggu ini. Keduanya baik Lorenzo ataupun Marquez menyempatkan berjabat tangan dilengkapi dengan senyuman. Tak ada dendam yang terlihat diraut wajah mereka, sebagai sosok / figur publik. (fnc)
Kolom Komentar