Cara Mengukur dan Membaca Tekanan Angin Ban Honda CB150R Streetfire …. Bagian Penting Dari Perawatan Motor Anda !!

filano

Motomaxone.com – Pembaca sekalian, meskipun banyak pabrikan sudah membekali produknya dengan informasi standar seperti halnya ukuran tekanan ban. Kadang kala banyak orang yang sedikit bingung saat ditanya tentang ukuran tekanan ban motornya sesuai standarisasi yang ditentukan. Padahal sebenarnya, informasi itu terlihat jelas di motor kita..

Tekanan angin pada ban, meskipun terlihat sepele namun ternyata sangat penting untuk anda perhatikan. Manfaat tekanan angin dalam kondisi normal pun juga sangat banyak termasuk agar performa motor bisa dikeluarkan dengan baik, tidak boros bahan bakar hingga memperpanjang umur ban motor itu sendiri.

Namun akan sebaliknya jika kita mengabaikan perawatan tekanan ban motor. Kendaraan bisa boros bahan bakar, umur ban pendek, hingga kerusakan pada velg saat terkena lubang jika tekanan ban sangat kurang dari kondisi standar.

Bagaimana jika tekanan ban terlalu keras ? bisa anda rasakan sendiri pastinya seperti duduk tidak nyaman, getaran pada jalan rusak langsung terasa oleh tubuh kita hingga berpotensi selip saat kondisi jalanan basah, kerja suspensi menjadi lebih berat, karet bushing mudah rusak.

Oleh karena itu, bagi saya perawatan terhadap tekanan ban itu sangat perlu sekali seperti apa yang saya lakukan pada si cyubi Honda CB150R Stallion Black dirumah.

Saya memiliki pengalaman yang kurang menyenangkan saat mengisi angin ban dengan nitrogen. Saat itu saya melihat di ban depan dan belakang tertera tulisan 33 psi. Alhasil saat diisi dengan tekanan 33 psi, rasanya keras sekali. Duduk jadi tidak nyaman saat melewati jalanan bumpy karena getaran tidak diredam ban dengan baik sebagai akibat tekanan ban terlalu keras.

Informasi tekanan ban standar pada CB150R Streetfire bisa dengan mudah kita lihat pada stiker yang terpasang pada swingarm sebelah kiri dengan label INFORMASI BAN. Disana bisa kita lihat ukuran ban standar baik itu sendiri maupun berboncengan (diukur dalam kondisi dingin).

Ban standar depan berukuran 100/80-17 dan belakang 130/70-17. Untuk kondisi sendirian, tekanan ban depan cukup mencapai 175 kPa atau 25 psi, sedangkan tekanan ban belakang cukup 29 psi saja. Berbeda dengan kondisi berboncengan, ukuran tekanan ban depan malah direkomendasikan sama dengan saat sendirian yaitu 25 psi, namun yang berbeda adalah tekanan ban belakang yang dimaksimalkan sesuai kekuatan tekanan bannya sendiri yaitu 33 psi.

Selain informasi ban, kita juga bisa melihat informasi kekencangan rantai roda hingga kedalaman minimal alur ban bagian tengah dimana batas aman kedalaman minimal alur ban hanya sebesar 1,5mm dan belakang 2 mm. Begitu kiranya membaca tekanan ban standar sesuai petunjuk dari Astra Honda yang tertera.

Sedangkan untuk mengukur tekanan ban bisa dengan alat ukur tekanan ban seperti yang tertera dibawah ini yang menggunakan model analog. Bisa juga dengan alat ukur digital yang saat ini juga banyak dipasaran. Nah jika ingin lebih hemat tanpa biaya, saya biasanya menekan ban dengan tangan atau kaki, memang tidak bisa menentukan tekanannya namun setidaknya mengetahui sekilas bahwa ban sudah dalam kondisi kekurangan angin dan harus segera ditambahkan kembali.

Nah semoga bermanfaat sehingga tidak lagi bingung melihat tekanan standar dari motor New CB150R anda. (red)