Big Bike Honda Mulai Adopsi Transmisi Mirip Motor Bebek Tapi Lebih Canggih

filano

Motomaxone.com – Teknologi baru pada sepeda motor menuntut adanya kepraktisan pada pemakaiannnya. Hal itu yang akan diterapkan oleh Honda untuk produk big bike terbarunya. Tak heran pengembangan teknologi baru bisa menjadikan harga produk melambung tinggi.

Big Bike Honda Mulai Adopsi Transmisi Mirip Motor Bebek Tapi Lebih Canggih

Tapi tidak dengan big bike honda terbaru nanti. Alih-alih memasang teknologi baru, ternyata Honda lebih berminat mengadopsi teknologi lama motor honda untuk big bike terbarunya nanti.

Salah satu pabrikan motor terbesar di dunia ini kabarnya akan merencanakan untuk mengadopsi teknologi lawas transmisi semi-otomatis pada big bike nya yang selama ini lebih akrab bertransmisi manual.

Transmisi otomatis sendiri rupanya bukan teknologi baru. Honda bahkan sudah menerapkan transmisi ini untuk motor-motor bebek yang diproduksinya diseluruh dunia termasuk indonesia. Seperti Honda Astrea, Grand, Legenda, Karisma, hingga Supra X series menggunakan transmisi semi-otomatis.

Kelebihan dari transmisi semi-otomatis ini adalah pengendara hanya perlu memindahkan gigi persneling secara manual namun tanpa perlu menarik tuas kopling. Hal ini yang nanti akan hadir untuk motor besar honda keluaran baru. Sampai-sampai desainnya dipatenkan oleh Honda agar tidak di copy oleh produsen yang lain.

Mengingat sudah dipatenkan, tentu ada perbedaan antara transmisi semi otomatis milik motor bebek dengan motor besar. Mirip dengan yang pernah diterapkan pada CB750 dimana saat itu pengenda hanya perlu memindah posisi gigi N, 1 dan 2 saja.

Pengembangan transmisi manual motor besar ke sistem transmisi semi otomatis merupakan tuntutan pasar. Bila tak dikembangkan kearah tersebut, bisa dipastikan motor besar bertransmisi manual bakal kalah bersaing dengan motor-motor matik berkapasitas mesin besar.

Mesin dengan transmisi semi otomatis ini rencananya akan diterapkan pada Honda CB1100 meskipun akan tetap menerapkan pengaturan gigi 6 percepatan secara konvensional. Quick shifter atas bawah juga akan diakomodir untuk menyempurnakan transmisi terbaru itu.

Teknologi baru transmisi honda ini juga diklaim memiliki komponen yang lebih hemat dibandingkan dengan transmisi DCT (Dual Clutch Transmission). Perangkat utama sistem transmisi ini terletak pada aktuator nya yang bakal diletakkan diatas mesin, tepatnya dibelakang steering head dan unit katup dekat dengan gir boks.

Sedangkan perangkat mekanis yang digunakan untuk menggerakkan atau mengontrol mekanisme transmisi ini sejatinya adalah master silinder kopling hidrolik yang sudah mendapatkan proses modifikasi sedemikian rupa.

Sistem transmisi yang diklaim lebih aman digunakan dibandingkan transmisi manual ini akan menggunakan banyak sensor elektronik untuk mendukung kinerjanya. Sistem baru ini nanti dipastikan akan memberikan efek perubahan transmisi tanpa kopling yang lebih cepat dibandingkan dengan cara konvensial. (red)