Waspada Efek Negatif Oktan Booster Pada Mesin Kendaraan

filano
Ilustrasi : oktan booster
Ilustrasi : oktan booster

Pembaca sekalian, saat ini banyak sekali produk atpm yang menggunakan sistem injeksi. Nah untuk merawat performa mesin itu sendiri banyak diantara kita yang masih setengah-setengah dalam melakukan perawatan. Salah satu hal penting adalah menggunakan oktan bahan bakar yang direkomendasinya.

Di indonesia premium masih menjadi bahan bakar primadona yang digemari banyak orang, baik yang tidak mampu maupun yang mampu tapi merasa tidak mampu sekalipun. Alasan simpel adalah karena harga bahan bakar tersebut yang murah. Sekedar informasi, Premium saat ini seharga 6500/liter sedangkan pertamax 92 saja sudah mencapai 10ribu rupiah.

Namun anehnya, para penenggak premium tersebut sebetulnya ingin pula memiliki bbm beroktan tinggi pada kendaraanya. Terbukti, banyak yang mencampuri cairan peningkat oktan seperti oktan booster. Padahal sebenarnya, cara mencampur cairan seperti itu pada bahan bakar kendaraan malah akan menimbulkan kerak pada saluran bahan bakar dan mesin.

Hal ini dibenarkan oleh salah seorang internal PT Garansindo Inter Global yang menyampaikan pada detik, bahwasannya penggunaan oktan booster akan malah menyisakan banyak jelaga pada komponen mesin mobil. Meskipun beliau menjelaskan secara teknis tentang mobil, tak menutup kemungkinan hal tersebut berlaku pada semua kendaraan yang menggunakan cairan tersebut. (fnc)

___________________________

Berita Terkait :

[display-posts category=sisi-lain][display-posts category=coretan]