Jun 26 2015
Setoran Nyawa Balap Liar Usai Sholat Tarawih…. Kapan Sih Bisa Sadar Diri Broh….
Tingkah polah remaja sering kali miris terlihat. Tak ada sirkuit, jalanan pun menjadi sarana untuk beradu balap. Sayangnya faktor dominannya ego menjadikan mereka tak berfikir faktor resiko yang terjadi dari apa yang dilakukannya.
Kejadian naas berkaitan dengan balapan liar terjadi kemarin di daerah aceh barat. Beberapa remaja yang seusai sholat tarawih, bukannya mereka melanjutkan kegiatan yang lebih positif malah melakukan adu balap liar dijalanan beramai-ramai. Salah satu dari beberapa remaja tersebut kehilangan kendali dan terjadi tabrakan hingga menjadi korban.
Jika dirunut lebih mendalam dengan berfikir logika akan faktor resikonya… kematian tersebut sebagai akibat dari tindakan yang harusnya tak perlu dilakukan. Akankah ini memperbaiki sikap remaja yang lain? Jawabannya pasti TIDAK.
Mungkinkah mereka yang keukeuh dengan tindakan membahayakan dirinya sendiri harus merasakan hal yang sama? Dalam hal ini menjadi korban yang bisa jadi selamat atau bahkan meregang nyawa? Semua kembali pada individu masing-masing dari kita semua broh…. sadar diri lebih dini akan membawa kita dalam keadaan yang tentu saja lebih baik. Semoga. (~fn)
__________________________
Related Post :
[display-posts category=otomotif]
danisubject
26/06/2015 @ 16:09
jogja sirkuit . jogja sirkuit . jogja sirkuit . lagi jampi jampi biar dibuatin sirkuit hahahaha .
fncounter
26/06/2015 @ 16:23
harusnya jadi agenda serius buat tiap daerah membangun sirkuit. Tidak boleh kalah nih dengan Green Park Circuit Blitar
danisubject
26/06/2015 @ 16:40
ga kebayang kalo tiap daerah punya sirkuit …. indoprix dimana aja gampang malah bingung saking banyak nya sirkuit hahaha .
fncounter
26/06/2015 @ 16:43
indoprix sebagai faktor keuntungannya… disisi lain olahraga otomotif ditiap daerah semakin berkembang karena diberikan sarana
danisubject
26/06/2015 @ 16:45
seharusnya jadi pertimbangan gede .. sekarang kan sepak bola lagi ada kasus nih … jangan cuman diem di sepak bola aja …