Oct 31 2014
Persiapan Pasar Global, SYM Motors.. Pabrikan Taiwan Yang Turut Ramaikan IMOS 2014 Dengan Produk Terbaru
Masih dalam ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2014, rupanya menjadikan even tersebut dijadikan permulaan untuk persaingan pasar global. Hal ini terlihat dari sebuah pabrikan motor asal Taiwan, SYM yang turut meramaikan event tersebut di indonesia. Tak ingin kalah dengan ATPM ternama, SYM pun menawarkan produk anyar mereka.
Even IMOS 2014 digunakan SYM sebagai media pemasaran yang efektif dengan daya tarik pengunjung yang menggemari otomotif roda dua. Sedangkan rencana penjualannya, SYM akan siap pada 2015 mendatang. SYM dipasarkan di indonesia melalui PT Sentra Karya Ekamegah dengan penyebaran dealer ada di 4 kota besar yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya dan Batam.
Tak hanya menawarkan produk premium, SYM pula menawarkan skuter matic yang terjangkau secara harga. Seperti matic 125cc yang dibanderol diharga 14 jutaan. Hmm cukup bersaing secara harga dengan APTM besar di indonesia. Namun, bagi sebuah ATPM pendatang jelas langkah pabrikan asal taiwan ini cukup berani memberikan harga yang mendekati pabrikan jepang lainnya.
Tinggal menunggu waktu, apakah produk ini bakal diminati atau tidak mengingat konsumen indonesia begitu terbawa mainset branded untuk apapun yang dimilikinya. (fnc)
_______________
Related Post :
[display-posts category=otomotif]
Rio
31/10/2014 @ 07:42
Keren sih, build quality bagus juga, after sales??
http://motorrio.com/2014/10/30/hot-2016-yamaha-r1-spyshot/#
fncounter
31/10/2014 @ 10:43
dilihat saja nanti, namanya juga babat alas entah akan memperbaiki pelayanan atau sebaliknya nanti
Rio
31/10/2014 @ 18:32
Suiipppp
Kobayogas
31/10/2014 @ 07:28
untuk kendaraan saya masih branded minded
http://kobayogas.com/2014/10/30/misteri-musholla-kantor/
fncounter
31/10/2014 @ 10:44
apalagi untuk kendaraan sehari2 pribadi… nggak pake coba2 😀
Kobayogas
31/10/2014 @ 11:39
naaahhhh 😀
mas huda
31/10/2014 @ 04:58
TVS aja g berani. Ha ha
fncounter
31/10/2014 @ 10:45
mainset branded yang banyak ditakutkan atpm lain untuk uji nyali di indo