Genjot Pasar Ekspor Otomotif … Mobil Sedan Bukan Lagi Barang Mewah ??

filano

Motomaxone.com – Angin segar datang dari industri otomotif roda 4. Mobil sedan sebentar lagi tak lagi menjadi barang mewah. Pemerintah bakal meningkatkan ekspor kendaraan dengan merevisi pajak mobil sedan yang hingga saat ini masih dianggap sebagai barang mewah.

Wacana untuk merevisi pajak mobil ini agar produsen mobil di indonesia bisa memproduksi mobil jenis tersebut sendiri di dalam negeri. Hal ini mengingat, ternyata pangsa pasar di duniabanyak didominasi oleh permintaan kendaraan dari jenis sedan ini. Sedangkan indonesia masih sibuk dengan pemenuhan produksi mobil MPV (Multi Purpose Vehicle).

Namun jalan ini sepertinya tak cukup mudah untuk dilalui. Pasalnya draft usulan untuk revisi pajak sedan ini sudah diproses sejak tahun kemarin. Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan, sedan menjadi terjangkau dengan pajak yang setara dengan mobil2 MPV.

Dari sini yang perlu untuk dilakukan perubahan tidak lain adalah merevisi struktur perpajakan di dunia otomotif seperti Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM). Menurut kementerian perindustrian, revisi pajak akan selesai pada bulan maret 2018 mendatang.  Dengan menempatkan sedan sebagai barang yang tidak lagi berstatus barang mewah maka kemungkinan produksi akan semakin besar dan mampu memenuhi kebutuhan didalam negeri hingga diluar negeri, seperti australia yang saat ini sedang krisis produsen mobil, indonesia bisa menjadikan hal tersebut menjadi peluang sebagai eksportir mobil ke negeri kanguru tersebut.

Namun apakah keputusan untuk menjadikan sedan tidak lagi menjadi barang mewah adalah keputusan yang tepat ? Mengingat negara pun juga cukup memiliki ketergantungan yang besar terhadap Pajak sebagai sumber pemasukan negara. Bagi saya sih tidak masalah, dengan menjadi terjangkaunya mobil sedan baik harga dan pajak kendaraannya, semua lapisan masyarakat pun memiliki kesempatan untuk memilikinya. Yang terpenting untuk menjadi pertanyaan kan apakah anda mampu beli dan siap melakukan perawatan berkalanya. (red)

BERITA LAIN :

[display-posts category=mobil]