2014 Yamaha YZF-R25 First Look

filano

r25_dual_headlight

East Java, Indonesia. Menantikan cukup lama dibandingkan dengan daerah lain di jawa, akhirnya Yamaha Jatim rilis juga nih dengan memperkenalkan secara resmi Yamaha R25. Sensasi awal, produk 250cc Yamaha ini cukup menggoda. Bukan hanya bikin penasaran fnc dan juga rekan media yang lain, namun juga menarik rasa penasaran para pengunjung Booth Yamaha di even Yamaha Motor Show 2014, Weekend kemarin.

Meskipun bersamaan dengan diperkenalkannya Yamaha R15, namun bagi media yang begitu menjadikan penasaran untuk di ulik lebih dalam hanya lah R25. Berbeda dengan pengunjung acara, antusiasme dengan 2 produk asing ‘bagi mereka’ ini begitu kuat hingga kerumuman pengunjung tersebut menjadikan media tak leluasa mengambil gambar 😀

Begitu juga dengan fnc, tak banyak dokumentasi R25 yang bisa diambil mengingat banyaknya pengunjung yang berkerumun di 3 produk yang disandingkan. Untuk memperkuat image sport full fairingnya, Yamaha Jatim sengaja memajang bersamaan R15, R6 dan R25. Tersirat, agar pengunjung bisa membandingkan langsung antara 2 sport entry level tersebut dengan moge Yamaha R6 itu sendiri.

R25_hot_shoot

Dimensi. Melihat dari depan, secara dimensi Yamaha R25 tak bisa dibilang unggul dibandingkan 2 sport full fairing lainnya. Kekarnya body R25 seolah terasa kecil saat mata meilirik ke saudara tuanya yaitu R6 yang tentu saja memiliki dimensi body lebih besar. Demikian juga dengan R15, R25 tak lebih besar saat dikomparasi kan desainnya dari depan. Namun, headlamp yang berkesan menunduk mengisyaratkan kemampuan tersembunyi dari motor yang satu ini.

Belum juga melihat dari dekat kualitas body, pihak yamaha jatim sudah menjelaskan bahwa unit ini adalah untuk pameran, dimana kualitas body plastiknya berbeda dengan produksi massal Yamaha R25 yang bakal jual ke konsumen, yah sudahlah artinya untuk saat ini urusan kualitas body dianggap clear. Nunggu produksi massalnya lagi… syukur2 bisa test ride… semoga…

Untuk urusan kualitas body sih, fnc tak fokus mempermasalahkan hal tersebut. Namun dari kualitas cat, R25, R15 dan R6 sekalipun ketiga nya berbeda. Jelas R6 tak bisa dibandingkan dengan 2 sport mungil tersebut. Untuk kedua produk anyar ini, berbanding sama kualitas painting dengan produk yamaha lainnya. Meskipun demikian, cukup terlihat rapi untuk produk yang dibanderol 54 jutaan di area jatim tersebut.

Ergonomi. Meskipun tak bisa mencoba secara langsung karena warning tidak boleh duduk diatasnya. Sekilas pembagian beban depan belakang yang diklaim 50-50, memang benar adanya. Berbeda dengan R15 yang diposisikan bagaimanapun akan terlihat bagian depan lebih rendah, hal tersebut tak fnc dapatkan saat melihat R25. Berbandingkan depan belakang memang terlihat merata, sedangkan jok cukup rendah dbandingkan ketinggian setang kemudi.

Hal ini menunjukkan kesan ergonomi yang ramah untuk digunakan jarak jauh. Meskipun demikian, jangkauan footstep akan lebih santai kala posisi duduk tak terlalu mendekati tangki. Namun akan berakibat jangkauan pada setang kemudi akan semakin panjang. Memang tak masalah dengan postur pengendara yang tinggi, namun bagi pengendara dengan postur tubuh pendek jangkauan tersebut akan membuat tubuh sedikit merunduk.

Bagian yang cukup menonjol dari R25 adalah headlamp yang berbeda dari kebanyakan produk sport 250cc di indonesia, begitu pula dengan R6 dan R15 yang disandingkan memang cukup berbeda. Tail-lamp pun menjadi bagian R25 yang mampu mempercantik tampilan dengan kesan meruncing khas motor balap.

Namun pengaplikasian kaca lampu belakang merah, kurang menunjukkan kesan mewah pada Yamaha R25, bahkan terkesan lebih mewah R15 untuk bagian yang satu ini. Begitu juga dengan body buritan R25 yang didesain berlapis, bisa menjadi poin kelemahan pada produk satu ini mengingat, seiring waktu, getaran berkendara akan menjadikan desain berlapis mengalami getar berlebihan pada masing-masing bagian. (fnc)

_____________

Related Post :

[display-posts category=yamaha]